Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
MENTERI Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi menyatakan industri penyiaran di Indonesia memiliki kemampuan adaptasi atas dinamika teknologi yang tengah berlangsung.
Makanya dia mendorong industri penyiaran mengadopsi teknologi digital terbaru seperti kecerdasan buatan alias artificial intelligence (AI).
“Ini menjadi bukti nyata bahwa insan penyiaran sangat adaptif dalam menghadapi dinamika dan tantangan yang berkembang dengan begitu sangat pesat,” ujarnya saat menghadiri Puncak Peringatan Hari Penyiaran Nasional ke-90 di Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau.
Menkominfo menjelaskan kemampuan adaptasi itu juga dapat dilihat dari prediksi pendapatan iklan televisi di Indonesia yang akan tumbuh 10,3 persen pada 2023 dengan nilai USD1,4 miliar.
Baca juga: Persiari Audiensi dengan Wakil Ketua DPR, Sampaikan Keluh Kesah Dunia Penyiaran
"Proyeksi positif ini menjadi salah satu indikator utama bahwa industri penyiaran Indonesia cukup lincah dan memiliki ketangguhan dalam menghadapi gempuran disrupsi teknologi digital," tuturnya.
Menteri Budi Arie menyoroti perkembangan teknologi yang pesat di bidang kecerdasan buatan yang akan mempengaruhi masa depan industri penyiaran global.
Menurutnya, teknologi AI akan merevolusi proses pembuatan konten, keterlibatan pemirsa, dan teknologi periklanan. Teknologi digital juga menimbulkan tantangan baru diantaranya potensi hilangnya lapangan pekerjaan dan menimbulkan berbagai permasalahan etik.
Menkominfo mengajak para pemangku kepentingan di industri penyiaran untuk bersama-sama mengkaji dampak perkembangan teknologi terhadap industri penyiaran di masa depan.
Baca juga: DPR Harap RUU Penyiaran Selesai di Periode 2019-2024
"Dari kajian tersebut kita akan bersama-sama menyusun peta jalan untuk memastikan industri penyiaran tetap dapat berdaya dan berdaulat di masa-masa yang akan datang," ungkapnya.
Rangkaian kegiatan peringatan Hari Penyiaran Nasional ke-90 diadakan di Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau dari 10 hingga 13 Agustus kemarin terdiri dari kegiatan Rakornas Komisi Penyiaran Indonesia, Focus Group Discussion Kaleidoskop Penyiaran, dan Puncak Peringatan Hari Penyiaran Nasional ke-90. (Z-6)
Penelitian terbaru menemukan lebah memanfaatkan gerakan terbang untuk mengenali pola visual kompleks dengan otak kecilnya.
Model ini diperkirakan mampu memberi peringatan dini terhadap badai matahari yang berpotensi mengganggu satelit, jaringan listrik, serta sistem komunikasi global.
Kehadiran teknologi ini bukan hanya menandai langkah maju bagi Sekolah Rakyat, tetapi juga membuka babak baru bagi dunia pendidikan Indonesia.
Penerapan AI telah menunjukkan potensi besar dalam mengubah cara kerja di berbagai fungsi bisnis.
AI di Excel menggunakan Microsoft 365 Copilot untuk membantu Anda bekerja lebih cerdas dengan mempercepat tugas spreadsheet tertentu.
Tidak sekadar menjadi pameran teknologi berskala internasional, IIXS juga akan menjadi ruang dialog kebijakan, pusat business matchmaking, serta showcase inovasi teknologi mutakhir.
Xapiens berkomitmen menghadirkan solusi dan peluang kolaborasi di indutri teknologi.
Tiga entitas besar di bidang pengembangan talenta, teknologi, dan transformasi organisasi kini resmi melebur dalam satu identitas baru bernama KTM Solutions.
Australia dan Indonesia bekerja sama erat di bidang siber untuk membangun ketahanan siber dan melindungi dari kerentanan yang berdampak pada keamanan nasional.
Transformasi digital memberikan alat untuk bekerja lebih efisien, merespons kebutuhan pelanggan, dan selaras dengan praktik terbaik global.
Pameran Emergency Disaster Reduction & Rescue Expo (EDRR) Indonesia 2025 kembali digelar di Jakarta International Expo (JIEXPO) Kemayoran.
Penggunaan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) kini tidak hanya soal kecepatan dan efisiensi, tetapi juga bagaimana teknologi ini mampu memahami manusia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved