Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
MEMASUKI musim penghujan, meningkat pula angka kasus demam berdarah dengue (DBD). Mengatasi kondisi tersebut warga Kudus Jawa Tengah menciptakan alat pengasapan (fogging) mini dengan harga terjangkau, dan mudah untuk dipakai sehari-hari di lingkungan rumah.
Pembuat foging mini tersebut ialah Heru Rusiyanto (35) warga Desa Undaan Lor, Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus. Ide membuat alat foging mini yang dinilai mudah dan murah berawa dari kondisi lingkungan ketika memasuki musim penghujan banyak nyamuk menyerang.
"Pada malam hari rumah saya banyak nyamuk karena lembab musim hujan," kata Heru saat ditemui wartawan Media Indonesia, kemarin.
Kemudian Heru berupaya mengembangkan foging mini dari cara kerja sebuah rokok elektrik (vape) yang menghasilkan asap banyak. Terinspirasi dari hal itu, ia pun membuat dengan alat sederhana dan pada 2019 foging mini yang dikembangkan oleh Heru tercipta.
"Ini menggunakan pompa spreyer, gas mini seperti buat camping itu, selang, koil, dan pemantik api seperti korek gas," jelasnya.
Heru menjelaskan, cara kerja foging mini pun cukup mudah. Hanya spreyer yang sudah dikasih obat pembasmi nyamuk dipompa, kemudian dialirin kedalam spiral sampai ke ujung koil. Proses pembakaran dari cair menjadi asap itulah yang dimanfaatkan sebagai foging mini yang murah dan mudah. 1 liter cairan bisa untuk foging 17 rumah dengan waktu kurang lebih setengah jam.
"Setelah proses pembakaran, nanti yang keluar asap dalam jumlah besar sehingga bisa dioperasikan sendiri dirumah," ujar Heru yang sebelumnya berprofesi sebagai supir.
Kini foging mini yang ia ciptakan sudah cukup berkembang, dan menjadi mata pencahariannya. Dalam sehari Heru mampu membuat hingga 10 unit foging mini. Dengan kondisi pandemi kali ini juga menjadi berkah baginya dalam memanfaatkan jual beli melalui online.
"Sebulan ini bisa jual 200 unit foging mini. Tapi kalau musim kemarau paling 100 unit saja," katanya.
Foging mini rakitannya ini, sudah dijual hingga ke berbagai Kabupaten/Kota di tanah air. Harganya pun cukup terjangkau, Heru membandrol harga per unit Rp250 ribu. (OL-13)
Baca Juga: Ini Lima Ciri Penipuan Daring yang Harus Diwaspadai
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo memfasilitasi ekspor salah satu UMK binaan, yakni CV Agradaya Indonesia di ajang pameran Canadian Health Food Association (CHFA) Now 2025
Sebelumnya, pasokan air di kawasan tersebut dikelola oleh pengembang dan sering kali mengalirkan air dengan kondisi bau dan berwarna kuning.
PRODUKSI Crude Palm Oil (CPO) dan Palm Kernel Oil (PKO) bulan Oktober 2024 mencapai 4.843 ribu ton, lebih tinggi 9,69% dibandingkan produksi bulan September sebesar 4.415 ribu ton.
Sejak beroperasinya pabrik Wuling di Indonesia pada Juli 2017, Wuling telah memproduksi sembilan lini kendaraan.
PT Sunthi Sepuri resmi memulai pembangunan sarana produksi baru yang berlokasi di Cikupa, Tangerang, Banten. Itu dilakukan untuk meningkatkan produksi.
Sebelumnya Hyundai sukses menjadi produsen pertama kendaraan listrik (electric vehicle/EV) di Indonesia dengan IONIQ 5.
Sampah menumpuk terutama plastik di bawah jembatan, ungkap Agus Riawan, acapkali mengakibat saluran tersumbat.
Kebijakan yang tidak dirancang secara proporsional dan tidak realistis dalam implementasinya dapat menjadi bumerang bagi perekonomian lokal.
"Rencananya juga akan dibuatkan gazebo di lokasi temuan fosil gajah purba jenis elephas yang diperkirakan dalam kondisi hampir utuh,"
Ia dan istri telah menabung untuk dapat menunaikan ibadah haji dan menunggu keberangkatan selama 13 tahun.
Salah satu kejutan tahun ini adalah kembalinya nomor Urban Downhill ke dalam daftar lomba.
Saat ini juga muncul wabah chikungunya yang berlangsung sejak awal tahun, pada Maret lalu terdapat 36 warga terkonfirmasi cikungunya dan pada April ini tercatat 12 kasus.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved