Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Buka Kantor di Taiwan, Google Ingin Fokus ke Hardware

Lufthi Anggraeni
28/3/2019 15:00
Buka Kantor di Taiwan, Google Ingin Fokus ke Hardware
Seorang pria melewati logo Google di Amerika Serikat. Raksana mesin pencari itu berniat membuka kantor baru di Taiwan.(AFP/Alain Jocard)

GOOGLE membuka kantor baru di Taiwan, yang telah menjadi pusat divisi riset dan pengembangan terbesarnya di Asia setelah mengakuisisi HTC Pixel. Sekarang, Google mendirikan fasilitas baru yang lebih luas di New Taipei City.
 
Pendirian fasilitas baru ini ditujukan Google untuk menggandakan jumlah tim riset dan pengembangannya. Fasilitas tersebut juga akan berfungsi sebagai kantor pusat teknisi baru Google di Taiwan, seperti laporan Engadget.
 
Selain itu, fasilitas itu juga akan menjadi basis pengembangan proyek hardware Google setelah proses pemindahan pegawai ke lokasi baru ini pada akhir 2020 selesai. Google juga akan menambah ratusan pegawai baru selama beberapa tahun mendatang.

Google menekankan, perusahaannya mendorong perempuan untuk mendaftarkan diri untuk mengisi jabatan terkait teknologi. Sebelumnya, Google Hardware SVP Rick Osterloh menyatakan bahwa Google ingin memboyong seluruh pegawai di divisi hardware pada satu lokasi.

Baca juga: Google Bangun Pusat Data dan Perkantoran
 
Namun, hingga saat ini, masih belum tersedia informasi tentang proses pemindahan tim pengembang Pixel dari kantor lama ke fasilitas baru tersebut. Sebagai informasi, kini Google tidak hanya merupakan perusahaan mesin pencarian raksasa.
 
Dalam beberapa tahun terakhir, Google telah melebarkan sayap dan mulai membuat hardware sendiri. Google tidak hanya meluncurkan ponsel karyanya, juga sejumlah perangkat lain seperti laptop, speaker cerdas, dan layar cerdas.
 
Google disebutkan menjual tablet Pixel Slate secara terbatas pada November. Ini memunculkan dugaan bahwa Google telah mempertimbangkan untuk membuat penerus dari tablet itu. (Medcom/OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya