Berita Terbaru Taliban Hari Ini

Taliban Bantah Serang Acara Pernikahan yang Sebabkan Tiga Orang Tewas

JURU Bicara Pemerintah Taliban Zabihullah Mujahid mengatakan dua dari tiga penyerang telah ditangkap. Dia pun membantah mereka bertindak atas nama gerakan kelompok tersebut.

Tiongkok Janji untuk Bantu Taliban Bangun Kembali Afghanistan

Menlu Tiongkok  Wang Yi mengatakan Tiongkok mendukung upaya untuk memulihkan stabilitas dan membangun kembali negara itu.

Separuh Warga Afghanistan Terancam Krisis Pangan Ekstrem

Situasi krisis di Afghanistan akibat pengambilalihan kekuasaan oleh Taliban, semakin diperburuk krisis pangan yang dipicu perubahan iklim.

AS Tetap Cegah Taliban Akses Dana Cadangan Bank Sentral Afghanistan

AS tetap tidak akan mengizinkan pemerintah Taliban mengakses cadangan bank sentral Afghanistan, yang sebagian besar disimpan di Amerika Serikat.

Taliban Izinkan Program Vaksin Polio Kembali Dimulai di Afghanistan

Program nasional selama lima hari untuk mendistribusikan vaksin polio yang diberikan secara oral dan dalam beberapa dosis, akan dimulai pada 8 November mendatang.

AS tidak akan Ambil Bagian dalam Pembicaraan Soal Afghanistan yang Digelar Rusia

Rusia, Tiongkok, dan Pakistan merupakan negara yang paling aktif berhubungan dengan Taliban sejak kelompok itu mengambil alih kekuasaan di Afghanistan, Agustus lalu.

Uzbekistan-Taliban Bertemu Bahas Perdagangan dan Bantuan Kemanusiaan

Kementerian Luar Negeri Uzbekistan mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa diskusi tersebut termasuk masalah perdagangan dan interaksi ekonomi, memastikan keamanan perbatasan

PBB: Taliban Segera Umumkan Soal Pendidikan untuk Anak Perempuan

Menteri pendidikan de facto mengatakan sedang mengerjakan kerangka kerja, yang akan mereka umumkan segera, yang akan memungkinkan semua anak perempuan pergi ke sekolah menengah

Salah Sasaran, AS Tawarkan Kompensasi atas Tewasnya 10 Warga Afghanistan

Haidari, yang saudara laki-lakinya Naser dan sepupu mudanya juga tewas dalam ledakan itu, mengatakan pada 18 September bahwa AS tidak melakukan kontak langsung dengan keluarga tersebut. 

ISIS Klaim Dalangi Bom Masjid Syiah di Kandahar Afghanistan

Serangan Jumat itu terjadi hanya seminggu setelah serangan lain yang diklaim ISIS terhadap jemaah Syiah di masjid dalam kota utara Kunduz yang menewaskan lebih dari 60 orang.

Tembakan Awali Bom Bunuh Diri saat Salat Jumat Masjid Syiah Afghanistan

Serangan itu terjadi hanya seminggu setelah serangan bunuh diri terhadap jemaah Syiah di masjid dalam kota utara Kunduz yang diklaim oleh kelompok ISIS.

Tiga Ledakan Hantam Jemaah Salat Jumat Masjid Syiah Afghanistan

Setidaknya 15 ambulans bergegas ke dan dari tempat kejadian. Akun Facebook masjid itu membuat seruan untuk donor darah.

Ledakan Bom Tewaskan Komandan Polisi Taliban

Serangan yang terjadi di wilayah timur Afghanistan itu juga menyebabkan 11 orang terluka. Sejauh ini, belum ada pihak yang mengklaim ledakan bom tersebut.

Brussels Janjikan Bantuan 1 Miliar Euro ke Afghanistan

BRUSSELS menjanjikan bantuan satu miliar euro ($ 1,2 miliar) untuk Afghanistan yang saat ini dipimpin Taliban.

Qatar: Pengakuan pada Taliban bukan Prioritas

Qatar berpendapat bahwa pengakuan terhadap pemerintahan Taliban di Afghanistan bukanlah prioritas saat ini karena fokus yang berbeda.

Trauma Menangani Korban Bom Bunuh Diri Masjid Syiah Afghanistan

Ghulam Rabbani Sherzai, seorang dokter junior di bangsal utama, menggambarkan beban berat dalam menangani korban massal.

Delegasi AS Bertemu Taliban Bahas Keamanan dan HAM

Kedua belah pihak juga membahas pemberian bantuan kemanusiaan yang kuat dari AS, langsung kepada rakyat Afghanistan.

ISIS Mengebom Masjid Syiah Afghanistan, Korban Jiwa Diduga 100

Seorang penggali kubur di permakaman Syiah yang menghadap ke kota utara Kunduz mengatakan kepada AFP bahwa mereka telah menangani 62 mayat.

Mantan Komandan Taliban Dituding Bunuh Tentara AS

Kantor Kejaksaan AS di Manhattan mengatakan bahwa Haji Najibullah didakwa dalam 13 dakwaan yang tidak disegel di pengadilan federal.

Rusia akan Undang Taliban dalam Negosiasi Internasional 20 Oktober

Rusia telah memperingatkan tentang anggota kelompok ekstremis yang memanfaatkan gejolak politik di Afghanistan untuk menyeberang ke negara-negara tetangga sebagai pengungsi.

Menjaga Sukma Pendidikan

Membangun Peradaban Baru

Bianglala Astacita

UMKM Perlu Adopsi Digitalisasi untuk Akses Pasar Global

1.000 Pelajar Selami Dunia Otomotif di GIIAS 2024

Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu

Daikin Salurkan Donasi Tangani Gizi Buruk di Indonesia