Headline
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PENAMPILAN buruk Tottenham berlanjut dengan kekalahan kandang atas Newcastle. Spurs kalah 1-2 melawan Newcastle United di Tottenham Hotspur Stadium pada hari Sabtu (4/1) waktu setempat.
Spurs mencetak gol lebih awal pada menit empat lewat Dominic Solanke. Namun Anthony Gordon mencetak gol penyeimbang bagi Newcastle pada menit keenam.
The Magpies pun berbalik unggul lewat Alexander Isak pada menit 38. Spurs saat ini ada di posisi 12 dengan 24 poin, sedangkan Newcastle ada di posisi lima dengan 35 poin.
Kiper ketiga Spurs, Brandon Austin, mendapatkan kesempatan untuk melakukan debutnya. Lini pertahanan Spurs diisi oleh Radu Dragusin dan sang pemain muda, Archie Gray.
Spurs tidak diperkuat oleh kiper Guglielmo Vicario, pemain bertahan Cristian Romero, Micky van de Ven dan Ben Davies, serta penyerang Richarlison.
"Saya sangat bangga dengan penampilan dan kecewa karena kami tidak mendapatkan hadiah yang pantas untuk para pemain, itu brilian, luar biasa dan kami pantas menang," kata pelatih Spurs Ange Postecoglou dilansir dari Channel News Asia, Minggu (5/1).
Pelatih Newcastle, Eddie Howe, memberikan sedikit simpati dengan mengakui bahwa terdapat sebuah handball dalam pertandingan tersebut. Namun ia juga mengatakan bahwa peraturan telah diterapkan dengan benar.
Howe lebih tertarik untuk berbicara tentang kemenangan kelima beruntun di liga yang membuat mereka berada dalam persaingan untuk finish di empat besar Liga Inggris.
"Di hari lain mungkin kami bisa memimpin dua gol di babak pertama dan kemudian di babak kedua kami harus bertahan dengan sangat baik," kata Howe.
"Saya sangat senang bisa melewati garis gawang dan memenangkan pertandingan."
Kedua tim akan menjalani laga berikutnya dengan Newcastle kembali ke London utara untuk menghadapi Arsenal di semifinal Piala Liga Inggris pada hari Rabu (8/1), dan Tottenham akan menjamu Liverpool pada hari Kamis (9/1). (Ndf/P-3)
Liverpool finis di puncak dengan 84 poin, sedangkan Arsenal, Manchester City, Chelsea, dan Newcastle United berhasil mengamankan tiket ke Liga Champions musim depan.
Rice menjadi pemain paling menonjol pada laga tersebut dengan rating 4,6 disusul sang kiper David Raya dengan 4,5.
Berkat kemenangan atas Newcastle United, Arsenal memantapkan posisi mereka di peringkat kedua klasemen Liga Primer Inggris dan tidak mungkin terlempar keluar dari posisi lima besar.
Berkat kemenangan atas the Ipswich Town, Newcastle United naik ke peringkat tiga klasemen Liga Primer Inggris dengan raihan 62 poin. unggul satu poin dari peringkat empat Manchester City.
Tanpa kehadiran manajer Eddie Howe yang sedang dirawat karena pneumonia, Newcastle United tampil menggila dan menghajar Crystal Palace 5-0 di St James' Park.
Manajer Newcastle Eddie Howe baru akan kembali memimpin klub Liga Primer Inggris itu jika sudah pulih 100% setelah didiagnosis menderita pneumonia.
Thomas Frank didatangkan Tottenham Hotspur untuk menggantikan Ange Postecoglou, yang dipecat setelah dua musim membesut The Lilywhites.
Micky Van de Ven mengklaim Ange Postecoglou populer di kalangan para pemain Tottenham Hotspur sehingga banyak dari mereka yang menyayangkan pemecatannya.
Menurut laporan The Telegraph, sejumlah pemain Tottenham Hotspur bahkan mempertimbangkan untuk hengkang di bursa transfer musim panas sebagai bentuk protes atas pemecatan Ange Postecoglou
Son menyebut kepercayaan yang diberikan Postecoglou saat menunjuknya sebagai kapten sebagai salah satu kehormatan terbesar dalam kariernya.
Tottenham Hotspur secara resmi mengumumkan pemecatan Ange Postecoglou dari posisi pelatih kepala.
Meski juara di Liga Europa, Tottenham Hotspur finis di peringkat 17 klasemen Liga Primer Inggris dengan 38 poin. Itu menjadi perolehan terburuk the Lillywhites dalam 48 tahun terakhir.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved