Headline

Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Alami Pelipis Pecah, Striker Malik Risaldi: Saya Baik-baik Saja

Irvan Sihombing
11/10/2024 21:52
Alami Pelipis Pecah, Striker Malik Risaldi: Saya Baik-baik Saja
STRIKER tim nasional Indonesia, Malik Risaldi, melawan Timnas Bahrain dalam laga Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.(Antara/Dok.PSSI)

STRIKER tim nasional Indonesia, Malik Risaldi, mengalami pecah pelipis hingga berdarah akibat berbenturan kepala dengan bek Bahrain, Waleed Alhayam.

Ia sampai harus bermain kondisi kepala diperban hingga kemudian ditarik keluar digantikan Marselino Ferdinan pada menit ke-58.

Cedera yang dialami pemain debutan itu jelas membuat pecinta sepak bola dalam negeri bertanya-tanya. Namun, pemain Persebaya Surabaya itu memastikan dirinya baik-baik saja dan meminta para penggemar tim nasional untuk tidak terlalu khawatir. 

Baca juga : Amerika Imingi Rp28 T jika Indonesia Hubungan dengan Israel

"Halo Garuda fans, saya baik-baik saja. Ini mau berangkat ke China. Doakan mendapatkan tiga poin," kata Malik melalui unggahan video dari Instagram resmi timnas Indonesia, Jumat dini (11/10/2024) hari.

Malik mendapatkan debutnya dengan melawan tuan rumah di Stadion Nasional Bahrain, Riffa, setelah pada dua laga sebelumnya, melawan Irak dan Filipina pada dua laga terakhir putaran kedua, ia hanya menghangatkan bangku cadangan.

Laga ketiga putaran ketiga kualifikasi Pial\a Dunia 2026 zona Asia Grup C itu sendiri berakhir kontroversial 2-2 lantaran ulah wasit asal Oman Ahmed Al Kaf.

Baca juga : Resmi! Susunan Pemain Timnas Bahrain vs Indonesia: Mees Hilgers Debut, Malik Risaldi Starter

Mengenakan nomor punggung 10, debut penyerang berusia 27 tahun itu terbilang cukup mengesankan di area serang tim Garuda bersama Ragnar Oratmangoen dan Rafael Struick.

Selama 58 menit bermain, Sofascore mencatat Malik mampu melakukan 25 sentuhan, 16 umpan dengan akurasi 69&, satu crossing sukses, dan satu umpan jauh sukses dari tiga percobaan.

Ia juga mencatatkan dua duel darat sukses dari lima kesempatan, satu sapuan, satu blocked shots, satu intersep, dan satu tekel.

Arsitek Persebaya, Paul Munster, mengaku bangga dengan kiprah Malik yang menjadi satu-satunya pemain dari Liga 1 Indonesia yang menjadi pemain inti tim nasional.

"Senang melihat Malik di sebelas pertama. Dan, ya saya juga menyampaikan beberapa pesan kepadanya," dikutip dari laman resmi Persebaya, Jumat. (Ant/P-3)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Irvan Sihombing
Berita Lainnya