Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PELATIH AC Milan Stefano Pioli menyebut tim asuhannya telah belajar dari kekalahan 0-1 pada leg pertama perempat final Liga Europa melawan AS Roma di San Siro pekan lalu.
Pioli mengatakan saat ini Milan "tahu apa yang harus dilakukan di lapangan" untuk memetik menyingkirkan Roma di kandangnya sendiri, di Stadion Olimpico pada leg kedua, Jumat (19/4) pukul 02.00 WIB.
"Kami harus memainkan pertandingan dengan level tinggi, memperketat detail yang ada dibandingkan dengan minggu lalu," kata Pioli seperti dilansir dari Antara.
Baca juga : Daniele De Rossi Ingin Kiprahnya di Kompetisi Eropa Berlanjut
"Saya percaya kepada pemain-pemain saya, kami meninjau kembali pertandingan di San Siro dan kami tahu apa yang harus dilakukan di lapangan," tambahnya.
Pelatih asal Italia itu percaya Rossoneri akan mengerahkan segalanya agar lolos semifinal dan sekaligus mengobati kekecewaan setelah tersingkir dari babak grup Liga Champions musim ini.
"Saya yakin kami akan memberikan segalanya, kami sadar bahwa kami hanya punya waktu 90 menit untuk lolos ke babak berikutnya," katanya.
Pioli mengatakan salah satu aspek yang dia fokuskan adalah meningkatkan pertahanan Milan. Pria 58 tahun itu menyebut "jika kami bertahan dengan baik, kami bisa memenangkan pertandingan ini".
Sementara itu, striker Milan Rafael Leao mengatakan timnya perlu "melakukan lebih sedikit kesalahan dibandingkan leg pertama" melawan Roma di Olimpico nanti. (Z-6)
Pioli menilai, AC Milan yang sekarang jauh lebih siap dari musim sebelumnya. Ia melihat para pemain Rossoneri sudah semakin matang dan ia telah memahami anak didiknya dengan sangat baik
Hanya berselang tujuh menit setelah masuk ke lapangan, Ibra membawa AC Milan bertambah unggul setelah ia mendapat umpan silang dari Ante Rebic.
Menurut Pioli, Milan mendapatkan pelajaran berharga dari pertandingan melawan The Reds.
"Selama masa-masa sulit ini, jika kami melepaskan pijakan dasar mental kami, maka akan kehilangan bola dan kebobolan gol bisa saja terjadi,”
Ia merasa terlalu banyak waktu yang dibuang-buang para pemain, seperti memprotes keputusan wasit, membuktikan kritik para pandit mengapa tim-tim Italia kesulitan bersaing di Eropa.
Jalannya pertandingan berubah seusai timnya bermain dengan 10 orang mulai menit ke-29. Wasit Cuneyt Cakir mengeluarkan kartu kuning kedua untuk Franck Kessie.
Rangers tengah unggul 2-0 di laga leg pertama putaran pertama kualifikasi Liga Europa berkat gol Jamie Murphy dan eksekusi penalti Kames Tavernier di masa injury time.
Di putaran kedua kualifikasi Liga Europa, Rangers akan berhadapan dengan klub Moldova Petrocub atau klub Kroasia Osijek.
Setelah sejumlah insiden di laga Liga Europa pada musim lalu melawan RB Leipzig, Salzburg, dan laga final melawan Atletico Madrid, UEFA menjatuhkan hukuman percobaan selama dua tahun bagi Marseille.
Griezmann tampil dalam pertandingan persahabatan Atletico melawan Internazionale Milan. Namun ia tidak bermain penuh dan masuk sebagai pemain pengganti.
Klub Skotlandia Glasgow Celtic tersingkir dari Liga Champions setelah menyerah 2-1 dari AEK Athens di laga leg kedua putaran ketiga babak kualifikasi, Rabu (15/8) dini hari WIB.
Atletico Madrid menang 4-2 atas Real Madrid lewat babak perpanjangan waktu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved