Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KETUA Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir menyoroti pentingnya jenjang peningkatan kualitas dan karier pemain-pemain muda untuk tim nasional Indonesia yang berkelanjutan.
Pernyataan itu menyusul skuad Garuda Muda yang akan dipersiapkan untuk mewakili Indonesia di ajang Asian Games 2022, Tiongkok, yang akan bergulir pada 23 September hingga 8 Oktober.
"Untuk Asian Games, kita sepakat Coach Indra Sjafri akan memegang (melatih timnas U-22) dan akan memprioritaskan pemain muda supaya mereka ada jenjang peningkatan kualitas pemain dan mereka juga akan punya confidence," kata Erick seperti dilansir dari Antara.
"Kita tidak menargetkan apa-apa di Asian Games. Inginnya tim muda kita disiapkan untuk persiapan ke jenjang timnas senior," ujarnya menambahkan.
Baca juga: Timnas Putri Indonesia Kalahkan Timor Leste 7-0 di Piala AFF U-19
Lebih lanjut, pria yang juga merupakan Menteri BUMN tersebut berharap kesempatan yang diberikan untuk timnas yang lebih junior di pertandingan internasional bisa memacu semangat lebih tinggi menuju Piala Asia bahkan Olimpiade.
Di kualifikasi Piala Asia U-23 2024 di Solo, kalau lolos pada September maka kita akan bermain di Piala Asia U-23 pada Mei (tahun depan) di Doha. Kalau kita juga masuk ke peringkat tertentu, kita main ke mana? Ke Olimpiade 2024. Ya, kan, kita mencoba. Asian Games dan AFF kita pakai untuk persiapkan mimpi yang lebih besar, toh, SEA Games kita sudah juara," kata dia.
Sementara itu, timnas senior akan dilatih oleh Shin Tae-yong untuk Piala AFF U-23 2023 dan Kualifikasi Piala Asia U-23 2024. "Untuk Piala AFF U-23, Kualifikasi Piala Asia U-23, timnas Indonesia senior ada di bawah Coach Shin Tae-yong," tegas Erick.
Baca juga: Yayasan Bentukan Erick Thohir untuk Bantu Pemain dan Mantan Timnas
Selain itu, Shin juga ikut andil dalam melatih dan mempersiapkan timnas dalam FIFA Matchday pada September serta putaran pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Oktober.
"Kita saat ini hanya bisa berusaha tapi tetap harus dipersiapkan dengan baik, harus mengikuti prosedur dan persiapan agar pemain muda kita tidak cedera juga. Ini harus dijaga karena ada generasi emas, sehingga jangan sampai kita melakukan pemaksaan dan menyesal di kemudian hari," ucap Erick. (Z-6)
Piala Presiden 2025 menjadi tolok ukur yang penting dalam hal sepak bola di Tanah Air
PSSI resmi memproses naturalisasi Mauro Zijlstra, penyerang muda berdarah Indonesia yang saat ini bermain untuk FC Volendam. Pemain kelahiran Belanda itu keturunan dari Bandung.
KETUA Umum PSSI Erick Thohir menyatakan striker FC Volendam Mauro Zijlstra akan menjadi pemain naturalisasi terkini tim nasional.
Mauro Zijlstra mencetak 17 gol dan empat assists dari 21 penampilan untuk tim muda Volendam musim lalu.
Turnamen Piala Presiden 2025 dijadwalkan berlangsung pada 6–13 Juli.
Penyelenggaraan Piala Presiden 2025 akan memiliki nuansa yang berbeda dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Salah satu agenda yang sedang dirancang adalah keikutsertaan dalam turnamen internasional di Shijiazhuang, Tiongkok.
Indonesia menempati posisi kedua klasemen sementara Grup D.
Nathan Tjoe A On bukan satu-satunya pemain keturunan Indonesia yang saat ini berstatus tanpa klub.
, Yolla menegaskan bahwa dirinya belum gantung sepatu. Ia masih akan berlaga di kompetisi nasional maupun liga luar negeri.
Timnas menang dengan skor 3-1 (25-17, 25-15, 23-25, 25-20).
Total ada enam tim yang akan berpartisipasi di Piala Presiden 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved