USAI dibantai Liverpool tujuh gol tanpa balas, Minggu (5/3) para pemain Manchester United mendapat hukuman dari sang pelatig, Erik ten Hag. Hukuman diberitakan agar skuat Setan Merah tidak melupakan bagaimana rasanya mendapat aib sebesar itu.
Pelatih asal Belanda tersebut tidak akan membiarkan pemain-pemainnya lepas dari hukuman begitu saja setelah menelan kekalahan terburuk dalam sejarah 145 tahun The Red Devils. Keesokan pagi setelah kekalahan memalukan tersebut, ten Hag memaksa anak asuhnya untuk duduk terdiam dan mendengarkan audio selebrasi Liverpool di ruang ganti.
Laporan yang ada juga menyebut ten Hag memperingatkan skuadnya bahwa jika dibantai lagi, maka mereka akan didegradasi berlatih bersama skuad U-21. Pemain-pemain Manchester United juga akan menjalani sesi bersama psikolog olahraga Rainier Koers untuk membantu mereka menghadapi rasa malu pasca-dibantai.
Ini bukanlah kali pertama ten Hag memberikan hukuman kepada pemainnya setelah menelan kekalahan memalukan. Usai kalah 0-4 dari Brentford, para pemain Manchester United dihukum berlari sepanjang 14 kilometer. Angka 14 kilometer adalah perbedaan total jarak lari yang ditempuh para pemain The Bees, julukan Brentford di laga itu dibandingkan Manchester United.
Terdekat, skuad ten Hag yang tercabik-cabik ini akan berusaha untuk bangkit saat menjamu Real Betis di leg pertama 16 besar Liga Europa, Jumat (10/3) dini hari WIB. (Goal/R-2)