PARIS Saint-Germain telah mengontrak sebuah perusahaan Amerika Serikat (AS) untuk mempelajari peluang membangun stadion baru setelah otoritas Kota Paris dan pemilik Parc des Princes menegaskan tidak menjual stadion itu.
PSG telah bermain di Parc des Princes selama hampir 50 tahun namun Wali Kota Paris Anne Hidalgo, Januari lalu, menegaskan stadion itu tidak dijual.
PSG telah mengajukan penawaran untuk membeli Parc des Princes karena ingin memperbaharui dan memperluas stadion itu dengan biaya mencapai 500 juta euro.
Baca juga: PSG Mengaku Sedang Berusaha Pertahankan Messi
November lalu, Presiden PSG Nasser Al-Khelaifi, dalam wawancara dengan surat kabar Spanyol Marca, mengklaim bahwa PSG tidak lagi diterima di Parc des Princes sehingga pihaknya tengah mencari stadion alternatif.
Legends Hospitality, perusahaan AS itu, akan bekerja sama dengan perusahaan real estat asal Kanada Colliers untuk mencari stadion kandang baru untuk PSG.
Diresmikan pada 1897 sebelum diperbaharui pada 1972, mantan velodrome dengan kapasitas 48 ribu tempat duduk itu telah menjadi stadion kandang PSG sejak 1974.
Kontrak terbaru PSG dengan Parc des Princes ditandatangani pada 2014 dengan durasi 30 tahun. (AFP/OL-1)