Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PELATIH Persita Tangerang Angel Alfredo Vera ingin memutus rekor buruk timnya melawan Arema FC saat kedua tim berlaga dalam lanjutan Liga 1 2022-2023 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (17/12). Pendekar Cisadane --julukan Persita-- tidak pernah menang melawan Arema FC selama 19 tahun terakhir di semua ajang.
Kemenangan terakhir yang didapatkan Persita atas Arema terjadi di Liga Indonesia musim 2003. Kala itu, Pendekar Cisadane menaklukkan Arema dengan skor 3-1. Sementara, pertemuan terakhir kedua tim berakhir untuk kemenangan 2-1 untuk Singo Edan --julukan Arema FC-- pada Liga 1 2021-2022 putaran kedua.
"Ya itu rekor yang sangat lama tapi semoga kita besok pecahkan rekor tersebut,” kata Alfredo Vera dalam keterangannya, Jumat (16/12).
Persita punya modal bagus dengan meraih kemenangan 4-1 atas RANS Nusantara FC di laga terakhirnya setelah mengalami dua kekalahan beruntun atas Bali United dan PSM Makassar.
Baca juga: Bekap Persita, PSM Naik Ke Puncak Klasemen
Bagi bek Arema FC Bagas Adi, timnya harus mengantisipasi ambisi Persita untuk memenangkan pertandingan di laga nanti. Menurutnya, Persita tidak bisa dipandang sebelah mata. Mereka memiliki skuad tangguh terutama kekuatan di lini depan yang dimotori Ezequiel Vidal.
"Rekor tidak saya pikirkan, kami hanya pikir berjuang untuk besok. Agar mendapatkan 3 poin itu saja," kata Bagas Adi.
Pelatih Arema FC Javier Roca berhasil meningkatkan permainan timnya sejak kompetisi kembali dilanjutkan setelah ditunda akibat tragedi Kanjuruhan. Arema meraih tiga kemenangan beruntun atas Dewa United, Persis Solo dan yang terakhir Persikabo.
"Semoga kita bisa menjadi tim yang kompetitif seperti 3 laga pertandingan terakhir. Kita dalam situasi di hasil sebenarnya bagus dan memberikan yang terbaik bagi keluarga dan Aremania di Malang,” kata Roca.(OL-5)
PELATIH Arema FC, Marcos Santos angkat bicara terkait insiden yang melibatkan pemainnya Paulinho Moccelin dan Ole Romeny dalam Piala Presiden 2025 melawan Oxford United
PEMAIN Tim Nasional (timnas) Indonesia, Ole Romeny memberikan kabar terbaru terkait cedera yang dialaminya saat memperkuat Oxford United di laga Piala Presiden 2025 melawan Arema FC
Keputusan untuk tidak merekrut semua kuota juga mempertimbangkan kebutuhan taktis dan komposisi ideal tim.
HASIL imbang 2-2 antara Arema FC dan Liga Indonesia All-Star dalam laga lanjutan Grup A Piala Presiden 2025 di Stadion Si Jalak Harupat, Selasa (8/7) sore, mengubah peta persaingan.
Arema FC sempat lebih dulu unggul lewat gol dari Salim Tuharea dan Dedik Setiawan.
Penyelenggaraan Piala Presiden 2025 akan memiliki nuansa yang berbeda dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Persita kini telah diperkuat oleh empat pemain baru, yaitu Tegar Infantrie, Matheus Alves, Pablo Ganet, dan Rayco Rodriguez.
Jika animo masyarakat meningkat dan sponsor memberikan dukungan lebih besar, format turnamen bisa diperluas di masa mendatang.
Pengalaman bermain Imanol Garcia di Eropa, khususnya di kompetisi sepak bola Spanyol tentunya menjadi pertimbangan Persik untuk menggaetnya di musim ini.
Cahya Supriadi, saat ini tengah menjalani pemusatan latihan bersama Timnas Indonesia dan berlaga di Kejuaraan ASEAN U-23 2025. Setelah itu baru dia akan bergabung dengan PSIM.
Sousa tak ragu memberikan pujian kepada Mauricio, pelatih yang menggantikan Carlos Pena sebagai juru taktik Persija.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved