Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PRESIDEN Madura United Achsanul Qosasi menyambut baik keputusan Komite Eksekutif (Exco) PSSI yang mempercepat jadwal Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI. Menurutnya, tidak ada pilihan lain bagi PSSI selain KLB untuk memperbaiki sepak bola nasional.
" Saya menyambut baik rencana percepatan KLB tersebut. Karena dari sana kita bisa mengharap adanya transformasi sepakbola, sambil memutar kompetisi," kata Achsanul kepada Media Indonesia, Sabtu (29/10).
Menurutnya, PSSI harus menyadari kondisi sepak bola Tanah Air saat ini sudah darurat akibat tragedi Kanjuruhan yang menimbulkan 135 korban jiwa meninggal.
"Ini bukan urusan sukses atau tidak sukses atas prestasi pengurus PSSI saat ini. Tapi ini urusan transformasi sepak bola yang kurang pas jika dijalankan oleh pengurus saat ini, karena tragedi ini sudah menurunkan kredibilitas mereka," kata Achsanul.
Sebelumnya, Exco PSSI memutuskan mempercepat KLB dengan memperhatikan surat yang dikirim oleh dua anggotannya yakni Persis Solo dan Persebaya Surabaya.
Baca juga: Rapat Darurat Exco PSSI Putuskan KLB Dipercepat
"Exco PSSI tidak ingin terjadi perpecahan di antara para anggotanya dan karena exco PSSI adalah mandataris yang dipilih oleh delegasi (voters) yang mewakili anggota PSSI. Tahapan kongres luar biasa akan kami mulai dari berkirim surat pemberitahuan kepada FIFA berisi usulan kongres," kata Iriawan dalam keterangan resmi PSSI, Sabtu (29/10).
Iriawan mengatakan, keputusan ini diharapkan dapat menjadi pertimbangan bagi para pemangku kepentingan untuk dapat membantu diputarnya kembali kompetisi liga 1, liga 2, dan liga 3 yang dihentikan usai tragedi Kanjuruhan yang menimbulkan 135 korban jiwa meninggal dunia.
PSSI sejatinya akan melangsungkan KLB pada 2023 untuk memilih kepengurusan baru lantaran masa kerja pengurus periode kepengurusan 2019-2023 sudah berakhir. Namun, sebelum itu, akan digelar Kongres Biasa pada awal tahun 2023. (OL-4)
PSSI diminta melakukan percepatan KLB untuk menghasilkan kepemimpinan dan kepengurusan yang berintegritas, profesional, bertanggung jawab, dan bebas dari konflik kepentingan.
Persebaya dan Persis menyatakan dalam waktu dekat akan mengeluarkan surat dan pernyataan tentang kepedulian terhadap masa depan sepak bola dan demi kelangsungan liga.
Soal wacana KLB PSSI untuk perubahan kepengurusan federasi, PSIS tak bersikap jelas. Yoyok mengatakan menghormati sikap klub yang memiliki hak
ia meminta semua pihak tetap mengikuti aturan yang berlaku dan tidak menuntut KLB hanya karena emosi semata.
Richard menungkapkan kelompok-kelompok suporter saat ini terus menggalang dukungan dan melobi manajemen klub untuk menyuarakan sikap.
Arema FC mendukung total perbaikan, pembenahan dan proses transformasi sepak bola Indonesia yang saat ini bersama-sama sedang dilakukan.
Presiden pada kesempatan tersebut juga menyampaikan duka cita mendalam atas tragedi kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, yang menyebabkan 129 orang meninggal dunia.
Ini tragedi kemanusiaan. Pukulan telak untuk kita semua. Hari yang kelam dalam sejarah olahraga Indonesia.
Ia mengatakan kejadian memilukan itu sudah menjadi sorotan internasional yang tentunya ikut menjadi perhatian federasi sepakbola bola dunia FIFA.
Perlu ada evaluasi secara menyeluruh sebelum menyimpulkan apakah tindakan aparat kepolisian dalam penanganan sesuai prosedur atau tidak.
PSM Makassar meminta PSSI dan PT Liga untuk berbenah agar jika menonton di stadion orang merasa aman. Sebab kejadian di Stadion Kanjuruhan bukan bentrok antar suporter.
"Citra kita sebagai bangsa yang beradab bisa berubah karena tragedi ini. Bayangkan, ada ratusan orang meninggal dunia."
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved