Kimmich Akhirnya Putuskan akan Divaksin Setelah Tertular Covid-19

GELANDANG Bayern Muenchen Joshua Kimmich, Minggu (12/12), mengatakan dirinya memutuskan akan divakisn covid-19 setelah pulih dari infeksi virus korona yang akan memaksanya absen hingga bulan depan.

"Ketika saat yang direkomendasikan tiba, saya akan divaksin," ujar Kimmich.

Gelandang timnas Jerman itu, yang hingga kini menolak divaksin, mengatakan dirinya harus menunggu hingga pulih sbelum bisa divaksin.

Kimmich, Oktober lalu, memicu perdebatan setelah mengungkapkan dirinya menolak divaksin covid-19 karena alasan pribadi.

"Saya menghadapi ketakutan dan kekhawatiran yang membuat saya menunggu lama sebelum memutuskan mau divaksin," kata Kimmich.

"Saya menyangka saya bisa melindungi diri dari covid-19 jika mematuhi protokol kesehatan dan menjalani tes secara rutin," lanjutnya.

Pemain tengah berusia 26 tahun itu mengaku telah mendaftarkan diri untuk divakisn sebelum dinyatakan positif covid-19, bulan lalu.

Dia pun mengakui seharusnya lebih cepat memutuskan untuk divaksin.

Kimmich kemungkinan harus menunggu sebelum bisa mendapatkan vaksin covid-19 karena aturanya adaah penyintas covid-19 harus menunggu enam bulan sebelum bisa divaksin.

Kimmich dinyatakan positif covid-19 pada bulan lalu dan baru keluar dari karantina pada pekan ini.

Dia harus absen setidaknya hingga Januari untuk memulihkan diri dari kerusakan paru-paru akibat covid-19. (AFP/OL-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Basuki Eka Purnama