Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

La Liga Pangkas Batas Pengeluaran Barcelona

Basuki Eka Purnama
30/9/2021 11:00
La Liga Pangkas Batas Pengeluaran Barcelona
Logo Barcelona terlihat di Stadion Camp Nou, markas klub Catalan itu.(AFP/Pau BARRENA)

ANGGARAN belanja Barcelona pada musim ini dibatasi hampir 650 juta euro lebih rendah dari Real Madrid. Hal itu terungkap dalam data resmi yang dirilis La Liga, Rabu (29/9).

Batas pengeluaran Real Madrid ditetapkan sebesar 739 juta euro sementara Barcelona hanya 97 juta euro akibat kondisi keuangan klub Catalan itu yang buruk.

Batas anggaran ditetapkan La Liga mengatur jumlah dana yang berhak digelontorkan klub untuk belanja pemain dan gaji skuat utama klub, pemain akademi, dan staf pelatih.

Baca juga: Barcelona Kalah Telak di Markas Benfica

Setiap tahunnya, La Liga menetapkan batasan berdasarkan audit keuangan terhadap klub divisi I dan II Spanyol.

Dimulai pada 2013, kebijakan itu didesain untuk memastikan klub mengeluarkan anggaran secara bertanggung jawab dan menastikan kesehatan anggaran jangka panjang.

Pemangkasan anggaran Barcelona lebih buruk dari perkiraan dengan batas pengeluaran mereka dibatasi dari 347 juta euro menjadi hanya 97 juta euro.

Hal itu menempatkan klub Catalan itu di peringkat ketujuh klub dengan anggaran terbesar di Spanyol.

Real Madrid, Sevilla, Atletico Madrid, Villarreal, Real Sociedad, dan Athletic Bilbao memiliki anggaran yang lebih besar ketimbang Barcelona.

Lionel Messi dan Antoine Griezmann dilepaskan Barcelona pada akhir musim dalam upaya Barcelona memangkas pengeluaran mereka.

Saat ini, gaji pemain mencakup 80% dari total pengeluaran Barcelona, turun dari 105% pada musim sebelumnya, namun tetap lebih tinggi dari aturan La Liga yang hanya 70%.

Barcelona juga terpukul setelah mereka mengakui mengalami kerugian sebesar 481 juta euro pada musim lalu, lebih buruk dari perkiraan klub tersebut.

"Mereka mengakui kerugian yang lebih besar dari perkiraan awal sehingga sangat mempengaruhi pengeluaran mereka," ujar General Manager La Liga Jose Guerra.

Barcelona, bersama Real Madrid dan Athletic Bilbao, menolak ambil bagian dalam kesepakatan La Liga dengan CVC Caital Partners, yang akan memberi suntikan dana sebesar 2 miliar euro dengan imbalan 10% pemasukkan dari hak siar selama 50 tahun.

"Itu merupakan solusi yang akan membuat Messi bertahan di Barcelona namun manajemen mereka memilih alternatif lain," ungkap Guerra. (AFP/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya