Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
RENNES kembali ke jalur kemenangan seusai mengatasi tamunya Brest 2-1 dalam laga pekan kesembilan Ligue 1 di Stadion Roazhon Park, Minggu (1/11) dini hari WIB.
Sempat tertinggal lebih dulu akibat gol dari Franck Honorat, Rennes lantas bangkit membalikkan keadaan melalui gol-gol Damien Da Silva dan
Nayef Aguerd.
Kemenangan itu menjadi pelipur lara bagi Rennes karena dalam dua pertandingan Liga Champions, mereka hanya mampu mengantongi satu poin. Begitu pula di dua pertandingan terakhir Ligue 1, Rennes imbang melawan Dijon 1-1 dan menyerah 2-1 dari Angers di kandang sendiri.
Baca juga: Neymar Menepi Hingga Pertengahan November
Rennes kini menggeser posisi Marseille di posisi tiga dengan raihan 18 poin atau kalah selisih gol dari Paris Saint-Germain dan Lille yang masing-masing berada di peringkat satu dan dua.
Sementara bagi Brest, kekalahan ini memperpanjang catatan buruk di Ligue 1 setelah mereka kalah dalam tiga pertandingan terakhir. Brest kini berada di posisi 14 dengan mengoleksi sembilan poin.
Rennes yang tentunya tidak ingin kehilangan poin lagi di kandang langsung bermain agresif. Tercatat hingga menit 18, sedikitnya enam peluang berhasil diciptakan. Namun, berkat rapatnya lini pertahanan Brest membuat bola dapat terblok.
Sangat sulit bagi Rennes untuk sekedar melepaskan sepakan langsung ke arah gawang Gautier Larsonneur. Satu-satunya peluang berbahaya terjadi di sisa babak pertama. Sepakan Romain Del Castillo yang meneruskan umpan Serhou Guirassy hanya menyamping tipis di sisi kanan gawang Brest.
Rennes yang terus menyerang malah dikejutkan dengan gol Franck Honorat melalui skema serangan balik pada menit ke-57. Menerima umpan matang Steve Mouni, Honorat melepaskan sepakan yang sulit ditepis kiper Rennes Alfried Gomis.
Rennes yang tertinggal lantas langsung mengempur pertahanan tim tamu. Pada menit ke-66, sundulan Damien Da Silva memaksimalkan umpan bola mati Romain Del Castillo membuat kedudukan kembali imbang 1-1.
Untuk memperkuat daya dobrak, pelatih Rennes Julien Stephan langsung memasukan tiga pemain usai gol penyama kedudukan tersebut. Hasilnya, Rennes mampu mencetak gol kedua sekaligus membalikkan kedudukan menjadi 2-1 pada menit ke-70.
Gol kedua Rennes lagi-lagi dalam situasi bola mati. Benjamin Bourigeaud yang mengambil tendangan sudut, disambar Nayef Aguerd dengan sundulan. Skor 2-1 tetap bertahan hingga pertandingan usai. (Ant/OL-1)
Watford mengontrak Abdoulaye Doucoure dari Rennes dan kemudian langsung meminjamkan gelandang Prancis itu ke klub La Liga Granada.
PSG menelan kekalahan perdanan di Ligue 1 dan turun ke peringkat delapan dengan nilai tiga dari dua laga.
Lazio harus menang di markas Rennes jika ingin lolos ke babak 32 besar. Namun, klub Serie A itu malah menyerah 0-2.
Mulai dari Real Madrid hingga Arsenal dikabarkan tertarik menggaet penggawa timnas Prancis U-21 itu.
Kemenangan itu semakin mengokohkan Rennes di peringkat ketiga dengan 40 poin sedangkan Nantes tertahan di peringkat keenam dengan 32 poin.
Rennes mengontrak Nzonzi hingga akhir Juni dengan opsi perpanjangan kontrak satu tahun.
Juara bertahan yang pekan lalu dikalahkan tim juru kunci klasemen Dijon, pekan lalu, membutuhkan gol kesembilan Icardi dalam delapan laga untuk memastikan meraih tiga poin.
Kemenangan atas Brest berarti pelatih Andre Villas-Boas telah memimpin Marseille meraih kemenangan beruntun keempat mereka di ajang Ligue 1.
Kemenangan ini juga menyudahi tren nirmenang yang mereka jalani dalam dua pertandingan sebelumnya.
Secara statistik Lille mendominasi jalannya pertandingan dengan penguasaan bola mencapai 69%.
Kemenangan pertama Brest di Ligue 1 musim ini tersebut hanya cukup membawa mereka kembali menempati posisi ke-18 dengan sembilan poin.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved