Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
MIKEL Arteta menjadi aktor di balik penampilan impresif Arsenal, beberapa waktu terakhir. Setelah merengkuh Piala FA, juru taktik asal Spanyol itu membawa The Gunners meraih Community Shield seusai menumbangkan Liverpool melalui drama adu penalti, Sabtu (29/8) malam WIB. Ini adalah dua trofi dalam karier Arteta sebagai manajer permanen yang dirah dalam waktu satu bulan.
Arsenal sempat unggul lebih dulu melalui gol Pierre-Emerick Aubameyang menit ke-12 sebelum disamakan Takumi Minamino menit ke-73. Laga berlanjut ke adu penalti dan Arsenal menang 5-4 setelah striker Liverpool Rhian Brewster menjadi satu-satunya pemain yang gagal menunaikan tugasnya sebagai algojo. Sepakan keras Brewster membentur mistar gawang.
Kemenangan ini tidak lepas dari tangan dingin Arteta meracik skema permainan yang membuat Liverpool kewalahan, khususnya pada babak pertama.
Baca juga: Menang Adu Penalti, Arsenal Juara Community Shield
Lini tengah Arsenal tampak lebih nyaman memainkan bola di saat Liverpool menerapkan pressing ketat. Kemudian, di lini depan juga ada Aubameyang dan Saka yang tampil sangat enerjik dan saling mengisi satu sama lain. Hal ini membuat rancangan serangan Arteta menjadi lebih hiudp dan membahayakan pertahanan Liverpool.
Arteta mengaku puas bisa menumbangkan Liverpool dan menyegel trofi Community Shield sebagai modal apik menjalani musim baru. Ia menyanjung anak asuhnya yang mampu menerapkan permainan agresif dan ketenangan saat drama adu penalti.
"Saya tahu tantangan yang kami hadapi melawan tim luar biasa. Terima kasih atas perjuangan para pemain. Keberanian tim, betapa agresifnya kami tanpa bola dan menahan tekanan Liverpool. Saya bahagia dan tahu pada babak kedua kami akan menderita. Tapi, dalam penalti kami memiliki keberanian untuk menuntaskannya," kata Arteta, dilansir dari BBC.
Ini adalah trofi Community Shield ke-16 bagi Arsenal yang melewati rekor Liverpool dengan 15 trofi. Hanya Manchester United yang memiliki trofi lebih banyak dengan 21 kali juara. (OL-1)
Liverpool maupun Arsenal sama-sama mengumpulkan 15 kali kemenangan Community Shield. Arsenal terakhir menang pada 2017, sedangkan Liverpool 2006.
Kapten Arsenal Pierre-Emerick Aubameyang mencetak gol penalti terakhir untuk mencatat kemenangan kedua tim London utara itu atas Liverpool dalam tempo enam pekan.
Manajer Arsenal Mikel Arteta mengaku percaya diri bomber andalannya Pierre-Emerick Aubameyang bertahan di klub asal London itu.
Liverpool harus menelan pil pahit setelah dikalahkan Arsenal melalui drama adu penalti pada ajang Community Shield, Sabtu (30/8) malam WIB.
Erling Haaland diprediksi akan mengobrak-abrik kancah sepakbola Britania dan Eropa di bawah arahan Pep Guardiola mengingat catatan golnya di klub dan negara.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved