Headline

Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.

Jadwal Kompetisi Dimundurkan Lagi

Akmal Fauzi
29/3/2020 07:20
Jadwal Kompetisi Dimundurkan Lagi
Tanda pelarangan petandingan yang ada di Goodison Park, markas Everton.(AFP/PAUL ELLIS)

SELURUH laga sepak bola di Inggris dipastikan masih harus ditunda karena wabah virus korona (covid-19) yang hingga kini belum menunjukkan tanda-tanda akan berakhir.

Penyelenggara Liga Primer, English Football League (EFL), dan Asosiasi Pesepak Bola Profesional Inggris (PFA) telah menggelar pertemuan pada Jumat (27/3). Mereka memutuskan kompetisi tidak akan dimulai hingga 30 April.

Sebelumnya, seluruh liga sepak bola di negara tersebut direncanakan dimulai lagi pada awal bulan depan.

"Semua (pertandingan) akan terselenggara kembali hanya ketika keadaan aman dan kondisi memungkinkan," demikian pernyataan bersama ketiga pihak.

"Kami sepakat bahwa keputusan sulit harus diambil demi mengurangi dampak ekonomi dari penangguhan sepak bola profesional sekarang di Inggris, dan kami sepakat untuk bekerja sama mencari solusi," jelas mereka.

Menurut rencana, akan ada lagi pertemuan dalam mencari solusi terbaik demi musim 2019-2020 pada 3 April.

Sementara itu, dari Spanyol, otoritas La Liga dan Asosiasi Pemain Spanyol (AFE) membuat tiga opsi untuk kompetisi musim ini yang sedang terhenti.

Seperti dilansir Marca, opsi pertama yang bisa diambil ialah menggelar kompetisi pada pertengahan Mei. Tim akan bermain setiap tiga hari dan digelar tanpa penonton.

Jika rencana itu dilakukan, kompetisi bisa berakhir tepat waktu pada Juni. Namun, opsi tersebut belum bisa menjamin apakah bisa berjalan kondusif atau tidak lantaran dampak korona yang semakin parah.

Adapun opsi kedua, kompetisi dilanjutkan pada Juni atau Juli. Penundaan Piala Eropa  2020 hingga satu tahun membuat opsi tersebut mungkin menjadi pilihan karena tidak adanya beban pemain.

Namun, kompetisi bisa berlangsung hingga September dan membuat jeda dengan musim selanjutnya terlalu mepet.

Untuk opsi ketiga, melanjutkan kompetisi pada September jika pandemi belum juga mereda. Jika opsi terakhir diambil, musim depan harus bergeser dan dijadwal ulang.

Presiden Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF), Luis Manuel Rubiales, mengatakan penyelesaian kompetisi musim ini yang ditunda sejak 12 Maret lalu menjadi prioritas untuk dilakukan. Namun, kompetisi akan dilanjutkan saat pemerintah Spanyol menyatakan situasi telah aman.

"Prioritasnya ialah menuntaskan musim. Kami tak sekadar mendegradasi tim-tim sekarang, tim-tim yang harus dipromosikan juga mendapat hak mereka," jelasnya.

 

Potong gaji

Pandemi covid-19 membuat tiga klub La Liga, yaitu Barcelona, Espanyol, dan Atletico Madrid, memutuskan memotong gaji pemain. Barcelona menjadi klub pertama yang menginisiasi kebijakan tersebut.

Pihak manajemen dan para pemain awalnya sempat tidak menemukan kata sepakat, tetapi klub bakal berpegangan pada undang-undang yang dikenal dengan nama ERTE.

Sesuai dengan ERTE, Barca bisa melakukan pemotongan upah dalam kondisi seperti saat ini. Adapun besarannya bervariasi bergantung pada waktu ERTE diterapkan.

Sementara itu, pemotongan gaji yang dilakukan Espanyol untuk pemain dan staf divisi olahraga saja. Staf di luar divisi olahraga tidak akan terkena dampak.

Di Atletico Madrid, gaji pemain, staf olahraga, serta staf  divisi lainnya juga bakal terkena pemotongan gaji untuk sementara. (Sun/R-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Riky Wismiron
Berita Lainnya