Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
MARSEILLE memangkas jarak dari pemuncak klasemen Ligue 1 Paris Saint-Germain menjadi hanya dua poin setelah menang 2-0 atas Angers, Rabu (4/12).
Gelandang Dimitri Payet terlibat dalam kedua gol Marseille. Pertama memberikan assist untuk gol pembuka yang dicetak Morgan Sansom sebelum sukses mengeksekusi penalti saat Marseille memperpanjang rekor tidak terkalahkan mereka menjadi lima laga.
Pelatih Andre Villas-Boas menurunkan susunan pemain yang sama seperti saat Marseille mengalahkan Brest 2-1, Jumat (29/11).
Adapun Angers melakukan lima perubahan dari tim yang menyerah dari Nice dengan Ismail Traore menjadi kapten menggantikan Thomas Mangani.
Baca juga: Tekuk Sampdoria, Cagliari Bertahan di Empat Besar Serie A
Di 15 menit pertama, kedua klub memiliki peluang mencetak gol termasuk aksi Payet untuk Marseille dan Angelo Fulgini untuk tim tuan rumah.
Marseille akhirnya unggul pada menit 17 setelah Sanson mencetak gol keduanya pada musim ini. Eksekusi tendangan bebas Payet berhasil disambar Sanson yang menjebol gawang Angers yang dikawal Ludovic Butelle.
Payet menggandakan keunggulan Marseille pada menit 41 setelah melesakkan eksekusi penalti ketiganya pada musim ini.
Wasit memberikan hadiah penalti setelah bek kanan Marseille asal Jepang dilanggar di kotak terlarang, Itu merupakan gol keloma Payet pada musim ini.
Kemenangan itu membuat Marseille kini mengantongi 31 poin sementara PSG yang berada di puncak klasemen telah meraih 33 poin. (AFP/OL-2)
Pemain belakang berusia 21 tahun itu bermain di 81 laga Ligue 1 dan mencetak dua gol untuk Marseille selama dua musim sejak bergabung dari Le Havre.
Marseille tertahan di peringkat lima klasemen dengan raihan 48 poin.
Villas-Boas tidak memiliki klub semenjak hengkang dari klub Tiongkok Shanghai SIPG pada 2017 silam.
Villas-Boas ditargetkan mengantarkan Marseille kembali berlaga di Liga Champions setelah absen sejak 2013 saat ditunjuk menggantikan Rudi Garcia.
Laga itu sempat dihentikan selama lebih 10 menit oleh wasit sebagai bagian dari upaya otoritas sepak bola Prancis untuk memerangi yel-yel ofensif.
Kemenangan itu mengantarkan tim besutan Andre Villas-Boas itu naik ke peringkat empat klasemen Ligue 1.
Kemenangan telak 6-1 atas Angers itu mengantarkan klub besutan Thomas Tuchel itu menduduki peringkat dua klasemen Ligue 1, tertinggal satu poin dari pemuncak klasemen Rennes.
Hasil laga tersebut membuat Angers tetap menduduki urutan kesebelas dengan 41 poin dalam klasemen Liga Prancis.
Menerima umpan terobosan dari Youssouf Fofana, Ben Yedder dengan tenang melepaskan tembakan kaki kanan yang tak mampu diantisipasi kiper Paul Bernardoni.
Meski tidak memiliki pemain bintang, anak-anak asuhan Christophe Galtier tidak terkalahkan di kandang lawan sejak November.
Lille finis di pucuk klasemen dengan raihan 83 poin, unggul satu poin atas PSG
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved