Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
DOKTER spesialis kebidanan dan kandungan lulusan Universitas Indonesia Muhammad Fadli mengatakan ibu hamil yang menjalankan puasa harus memperbanyak asupan karbohidrat kompleks untuk menimbulkan rasa kenyang yang lebih lama.
"Diperbanyak makan karbohidrat kompleks, jangan makan telur, tepung seperti mie, sebaiknya makan karbohidrat kompleks seperti ubi dan beras merah," kata Fadli melalui pesan singkat, Jumat (15/3).
Fadli juga mengatakan, saat hamil pada trimester dua dan tiga, ibu harus mempunyai ekstra 500 kilokalori dalam seharinya yang bisa didapat dari mengonsumsi karbohidrat, protein, sayur, dan buah.
Baca juga : Ibu Hamil Diingatkan Perhatikan Kandungan Nutrisi Saat Berpuasa
Selain itu, penting juga memenuhi cairan sebanyak 2,5 liter air, termasuk juga wajib memenuhi cairan dengan konsumsi susu agar mencegah bayi dalam kandungan tumbuh kecil.
"Jangan lupa minum susu, karena ada penelitian susu mencegah bayinya kecil, jadi bumil sebaiknya saat sahur dan buka minum susu untuk mencegah bayinya ada gangguan pertumbuhan," jelas Fadli.
Sebelum memutuskan berpuasa, Fadli menyarankan ibu hamil untuk memeriksakan diri ke dokter kandungan untuk memastikan ukuran bayi dalam kandungan sesuai dengan usia kehamilannya.
Baca juga : Ibu Hamil Diperbolehkan Berpuasa dengan Ketentuan Khusus, Apa Saja?
Selain itu, pastikan air ketubannya cukup dan memastikan kesejahteraan bayi dengan melihat aliran darah dari tali pusat ke plasenta lancar.
Untuk ibu hamil pada trimester 1, jika masih mengalami mual muntah dan mudah lelah, disarankan tidak dulu berpuasa.
Namun, jika sudah memasuki usia kehamilan di trimester dua dan tiga boleh berpuasa full asal sudah tidak ada rasa mual.
Baca juga : Ibu Hamil yang Berpuasa Diingatkan tidak banyak Konsumsi Makanan Manis
"Setelah 2 minggu berpuasa sebaiknya melakukan pemeriksaan untuk melihat gimana pertumbuhan si kecil, kita berharap si kecil ada kenaikan berat badan dan persentase pertumbuhannya tetap aman," kata dokter yang berpraktik di RS Pondok Indah Jakarta ini.
Adapun tanda-tanda ibu hamil harus menghentikan puasanya, kata Fadli adalah jika ada tanda-tanda seperti dehidrasi, kepala pusing, detak jantung berdebar, urine beraroma menyengat dan berwarna kuning, serta gerakan janin menjadi sedikit atau berkurang. Itu merupakan tanda ibu sudah masuk fase dehidrasi yang berbahaya bagi janin.
Terkait konsumsi suplemen, Fadli mengatakan tidak harus menambah suplemen tambahan selain vitamin seperti asam folat, kalsium dan vitamin penambah darah yang biasa sudah diberikan oleh dokter kandungan. (Ant/Z-1)
Puasa adalah waktu di mana tubuh mengalami perubahan dalam kebiasaan makan dan minum. Selama periode ini, seringkali bibir menjadi kering dan rentan pecah-pecah.
Penelitian menunjukkan, selama berpuasa konsumsi cairan cenderung lebih rendah dibanding saat tidak berpuasa. Yuk, penuhi kebutuhan minum dengan metode 2-4-2!
Sebuah penelitian terbaru menunjukkan pembatasan kalori dan puasa intermiten dapat memperpanjang umur hewan, tetapi apakah hal ini berlaku juga untuk manusia?
MANAGING Director Pilates Re Bar, Eny Surya, mengatakan pilates dianjurkan untuk orang yang berpuasa dan ibu hamil.
SEJUMLAH ibu menyusui yang akan menjalankan ibadah puasa Ramadan, merasa khawatir apakah puasa akan memengaruhi produksi ASI dan kesehatan bayi.
Tidak ada patokan usia anak untuk mulai dilatih berpuasa, setiap anak yang memiliki keinginan untuk berpuasa diperbolehkan untuk belajar puasa sesuai kesanggupannya.
Penyakit anemia lebih rentan terjadi pada kaum perempuan, terutama anak-anak, remaja putri, dan perempuan hamil
Menurut dokter spesialis gizi, konsep Isi Piringku yang dikampanyekan Kementerian Kesehatan juga dapat diterapkan sebagai salah satu cara mencegah masalah anemia.
Untuk іtu, bаgі ibu hаmіl, mеnjаgа kondisi kеѕеhаtаn ѕаngаt реntіng dіlаkukаn. Sаlаh ѕаtunуа dengan tіdаk ѕеmbаrаngаn mеmіlіh jеnіѕ mаkаnаn.
Dokter spesialis obstetri dan ginekologi dari Rumah Sakit Pusat Infeksi Sulianti Saroso Agustina Nurmala menekankan pentingnya para ibu hamil memahami tanda-tanda bahaya persalinan.
Meskipun sering kali dianggap penting hanya pada masa anak-anak, imunisasi sepanjang hidup adalah praktek yang sangat penting untuk menjaga kesehatan kita.
Edukasi yang dibarengi contoh nyata diperlukan untuk menambah pengetahuan ibu hamil dalam mempersiapkan bayinya agar tidak stunting.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved