Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
SUASANA tertib terlihat dalam kegiatan pembagian takjil gratis di Jalan Cempaka Putih Tengah, Kecamatan Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Dalam rangka menerapkan aturan jarak fisik di tengah pandemi covid-19, warga yang mengantre untuk mendapatkan takjil gratis berdiri di belakang penanda garis kuning.
Tiap garis diberi jarak 2 meter. Setiap orang terlihat sabar dalam antrean yang cukup panjang.
Nick Nurahman, salah satu penggerak kegiatan ini, menyebut pembagian takjil gratis di Cempaka Putih selain untuk berbagi kebaikan di bulan Ramadan juga ajang edukasi pentingnya physical distancing.
"Kita memberikan edukasi kepada warga apa sih pentingnya physical distancing. Tetap keluar rumah boleh tapi tidak perlu berdesak-desakan," ujarnya kepada Media Indonesia, Senin (4/5).
Pembagian takjil gratis ini berlangsung setiap hari selama bulan puasa. Mulai pukul 16.45 sampai 17.30.
Nick menuturkan, dalam situasi pandemi ini banyak masyarakat rentan yang mengalami tekanan ekonomi. Di sisi lain, katanya, ada masyarakat dengan ekonomi mapan yang bisa membantu masyarakat rentan.
"Masuk bulan Ramadan yang terdampak tadi dalam menjalankan puasa ujiannya berlapis-lapis. Oleh karena itu saya dan teman-teman merasa tergerak untuk membuat sebuah kegiatan takjil gratis," ungkapnya.
Baca juga Gus Mus: Di Rumah Saja dan Tidak Mudik Adalah Sedekah
Setiap sore hingga hari kesepuluh bulan Ramadan ini ratusan mengantre untuk mendapatkan takjil gratis di Cempaka Putih.
Oleh karena itu, antrean harus diatur dengan prinsip physical distancing.
"Takjil gratis ini karena antre sampai ratusan, kita membuat sistem antrean dengan physical distancing 2 meter. Kita kasih garis-garis kuning," jelasnya.
Yang juga menarik, makanan takjil yang tersedia adalah hasil sumbangan masyarakat sekitar. Siapa saja, kata Nick, boleh menaruh makanan.
"Warga yang ingin sedekah dateng bawa makanan. Ada yang bikin 10, 20, 50 (takjil). Segala jenis makanan takjil pada bikin, bervariasi tiap hari. Ada kolak pisang, salak, es blewah, macam-macam," ungkapnya.
Nick mengatakan antusiasme warga pun semakin hari semakin besar.
"Saat pertama dibuka sekitar 50 takjil. Sekarang setiap hari dari 200-300 takjil habis juga dalam 20 menit," tuturnya.
"Harapan dan tujuan utamanya adalah solidaritas. Di bulan suci Ramadan ini kita ingin membantu sesama, di saat bersamaan juga ingin mengedukasi warga khususnya lapisan bawah bagaimana yang namanya physical distancing," pungkas Nick. (OL-7)
PT Angkasa Pura I (Persero) Bandar Udara El Tari Kupang, Nusa Tenggara Timur memperketat pengawasan terhadap pelaku perjalanan untuk mencegah penyebaran virus covid-19.
Epidemiolog Dicky Budiman sempat menyampaikan saran penambahan armada bus TransJakarta untuk mengurangi kerumunan di halte akibat kebijakan ganjil-genap.
Sampai saat ini belum ada pengelola bioskop yang menentukan jadwal pembukaan tempat hiburan tersebut, termasuk dari pihak CGV. Padahal sudah mendapat lampu hijau dari pemerintah
Kepala Satpol PP DKI Jakarta Arifin mengungkapkan pihaknya telah menutup sementara restoran bernama Warunk Upnormal yang berada di kawasan Tebet, Jakarta Selatan.
Ketua Gabungan Pengelola Bioskop Seluruh Indonesia (GPBSI) Djonny Syafruddin menyebut peran bioskop terhadap masyarakat sangat besar manfaatnya.
Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) DKI Jakarta memperbolehkan live music di sebuah acara atau di kafe-kafe yang ada di Ibu Kota.
Presiden Joko Widodo mengaku bingung dengan banyaknya istilah dalam penangan covid-19, seperti Pembatasan Sosial Berskala Besar hingga Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat.
Demi membantu UMKM untuk bangkit kembali, influencer Bernard Huang membuat gerakan yang diberi nama PSBB atau Peduli Sesama Bareng Bernard dii Kota Batam.
Kebijakan itu juga harus disertai penegakan hukum yang tidak tebang pilih, penindakan tegas kepada para penyebar hoaks, dan jaminan sosial bagi warga terdampak.
Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 20.155 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 6.934 positif dan 13.221 negatif.
Untuk menertibkan masyarakat, tidak cukup hanya dengan imbauan. Namun harus dibarengi juga dengan kebijakan yang tegas dalam membatasi kegiatan dan pergerakan masyarakat di lapangan.
Epidemiolog UI dr.Iwan Ariawan,MSPH, mengungkapkan, untuk menurunkan kasus Covid-19 di Indonesia, sebenarnya dibutuhkan PSBB seperti tahun 2020 lalu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved