Headline
Pemerintah belum memastikan reshuffle Noel.
ORGANISASI sayap Partai Gerindra, Gerakan Muslim Indonesia Raya (Gemira) mengapresiasi 100 hari kinerja Pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Satu persatu, janji politik ditunaikan oleh Prabowo.
"Satu persatu janji ditunaikan. Program-program prioritas mulai berjalan dan disambut positif rakyat. Sehingga tingkat kepuasan publik tinggi kepada Pemerintahan Pak Prabowo," kata Sekretaris Jenderal Pimpinan Pusat Gemira Sudarto dalam keterangannya, Rabu (22/1).
Seperti diketahui, hasil survei terbaru Litbang Kompas menunjukkan tingkat kepuasan publik terhadap Pemerintahan Prabowo di 100 hari pertama mencapai angka tertinggi mencapai 80,9%. Tingkat keyakinan publik terhadap Pemerintahan ke depan juga sangat tinggi, mencapai 89,4%.
Sudarto memaparkan, sejak awal dilantik, Presiden Prabowo langsung tancap gas. Dari mulai konsolidasi menyatukan seluruh kekuatan, hingga pemilihan jajaran kabinet zaken. Bahkan, Prabowo menggelar Retreat Kabinet Merah Putih untuk menyamakan frekuensi dengan biaya sendiri.
Selanjutnya, program unggulan mulai dikerjakan. Seperti program Makan Bergizi Gratis (MBG) diawali dengan beroperasinya 190 titik Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di 31 provinsi.
Program yang tak hanya meringankan beban orang tua dalam memenuhi kebutuhan gizi anak, tetapi dinilai mampu mendongkrak ekonomi akar rumput. "Program yang membuka pintu bertumbuhnya ekonomi di bawah," sambungnya.
Berikutnya, penghapusan utang 67 ribu pelaku UMKM senilai Rp2,4 triliun yang amat membantu pelaku usaha kecil, seperti petani dan nelayan.
Selanjutnya, program ketahanan pangan nasional melalui intensifikasi dan ekstensifikasi pertanian, program mengairi jutaan hektar lahan tadah hujan dan mencetak sawah baru sekitar 100 ribu hektar.
"Bahkan Pemerintah menargetkan swasembada, tidak mengimpor kebutuhan pangan strategis seperti beras, jagung, gula, dan garam di 2025," ujarnya.
Mas Darto, sapaan karibnya menyakini, rakyat menaruh harapan besar kepada Presiden Prabowo. Rakyat melihat, kepemimpinan Prabowo yang kuat, pemimpin yang mampu mengambil keputusan tegas dan memberikan arah yang jelas dalam menjalankan roda Pemerintahan.
"Kepemimpinan Prabowo didirikan bukan atas dasar pencitraan personal semata, melainkan mengedepankan kinerja yang konkret. Langsung menyentuh persoalan riil rakyat," tandasnya.
Sementara itu, Presiden Prabowo Subianto menegaskan dalam waktu kurang lebih 3 bulan atau sekitar 100 hari pertama masa kerja, pemerintahannya membuat berbagai kebijakan yang prorakyat.
Presiden pun berterima kasih kepada jajaran menteri, wakil menteri, dan kepala badan yang telah bekerja keras membuktikan hasil kerjanya untuk rakyat.
"Dalam 3 bulan, kita telah memberi bukti kepada rakyat, kebijakan-kebijakan kita adalah kebijakan-kebijakan yang berpihak kepada rakyat, berpihak pada kepentingan negara,” kata Presiden Prabowo saat memberikan arahan-arahan dalam Sidang Kabinet Paripurna di Kantor Presiden, Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (22/1). (Ant/J-2)
Suasana hati yang negatif dapat menurunkan konsentrasi, memperlambat pengambilan keputusan, dan meningkatkan risiko kesalahan di tempat kerja.
Peningkatan dalam Laba Operasional tersebut dipicu oleh pertumbuhan Kredit netto Bank sebesar Rp28,58 triliun (Net)di Semester I 2025 dari sebelumnya Rp26,98 triliun (Net) di Semester I 2024.
Capaian positif ditunjukkan dari kemampuan BRI Group yang berhasil mencatatkan laba Rp26,53 triliun dengan aset mencapai Rp2.106,37 triliun atau tumbuh 6,52% yoy hingga triwulan II 2025.
Askrindo Syariah berhasil mencatatkan laba bersih per akhir Juni 2025 mencapai Rp96,903 miliar, tumbuh 5,11% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Setiap 11 kilometer yang diselesaikan peserta akan dikonversikan menjadi donasi senilai Rp11.000, yang disalurkan kepada yayasan Rumah Harapan Indonesia (RHI).
Laba bersih 2024, sambung Heru, mencapai 61% dari target yang ditetapkan yang menunjukkan pengelolaan bisnis yang tetap sehat dan berdaya tahan.
Faktor utama justru datang dari tingkat kepercayaan masyarakat terhadap sosok Presiden Prabowo.
MASYARAKAT Kalimantan Tengah (Kalteng) mengapresiasi kinerja 100 hari kepemimpinan Gubernur Kalteng, Agustiar Sabran bersama Wakil Gubernur (Wagub) Edy Pratowo.
Tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa makin tinggi.
Sebanyak, 76,5 persen responden menyatakan puas dengan kinerja pemerintah, sedangkan sebesar 15,8 persen responden menilai tidak puas. Sisanya tidak menjawab.
KEPUASAN publik terhadap kinerja 100 hari pertama Prabowo-Gibran di bidang penegakan hukum disebut berjalan baik dalam temuan survei Lembaga Survei Indonesia (LSI).
Survei yang dilakukan oleh Litbang Kompas dan Indikator Politik Indonesia, tingkat kepuasan publik terhadap kinerja pemerintah masing-masing tercatat sebesar 80,9 persen dan 79,3 persen.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved