Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

PKS tidak Setuju Program MBG Pakai Dana Zakat

Rahmatul Fajri
16/1/2025 18:52
PKS tidak Setuju Program MBG Pakai Dana Zakat
Pelaksanaan program makan bergizi gratis(MI/Usman Iskandar)

ANGGOTA Komisi VIII Fraksi PKS Hidayat Nur Wahid mengaku tidak setuju dengan usulan menggunakan dana zakat untuk membantu program makan bergizi gratis (MBG). Hidayat menjelaskan, MBG merupakan program yang dibiayai oleh APBN. Sedangkan zakat telah memiliki aturan tersendiri tentang siapa yang memberi dan siapa yang menerima. 

"Kalau menurut saya sih usulan itu sebagai bentuk dukungan agar program makan bergizi itu sukses gitu ya, tetapi agar sukses ya tidak perlu melanggar aturan agama dan atau aturan peruntukan dari setiap anggaran. APBN sudah ada peruntukannya dan ajaran agama dalam konteks zakat sudah ada peruntukannya, bahwa zakat membantu kemiskinan itu benar. Tetapi kalau programnya adalah makan bergizi gratis itu adalah program dari APBN," kata Hidayat ketika dihubungi, Kamis (16/1).

"Jadi saya setuju dengan Pak Muhaimin Iskandar yang secara terbuka menolak makan bergizi gratis dengan sumber dari zakat," tambahnya. 

Hidayat mengatakan program MBG dan zakat harus berjalan beriringan sesuai tujuannya masing-masing. Ia mengatakan, sedari awal MBG menggunakan dana APBN dan selayaknya pemerintah mengoptimalkan penggunaan dana tersebut. 

"Program MBG itu adalah program dari pemerintah yang basisnya APBN dan karenanya sudah sangat sewajarnya dibiayai oleh APBN. Jangan sampai nanti APBN yang diperuntukkan malah tidak terkawal dengan baik karena dipakainya sumber dana dari yang lain yaitu zakat," ungkapnya.

Hidayat berharap program MBG dapat terlaksana dengan memanfaatkan anggaran APBN yang telah disediakan serta penerima program juga tepat sasaran. "Kita membantu dengan mengingatkan agar betul-betul APBN yang disediakan sekitar Rp71 triliun itu, tahap pertama itu betul-betul terlaksana dengan amanah, terlaksana dengan fokus yang benar, menyasar kepada pihak pihak yang sesuai. Maka tujuan program makan bergizi gratis tadi bisa terpenuhi," tuturnya.(M-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya