Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Presiden Prabowo Subianto segera mencari pengganti Miftah Maulana Habiburrahman yang mundur dari jabatan Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan. Hal itu merespon pengunduran diri Miftah.
"Nanti kita cari," ujar Prabowo di Istana Merdeka, Jakarta, hari ini.
Selain itu, Prabowo mengapresiasi keputusan Miftah. Tindakan Miftah dinilai langka dilakukan oleh masyarakat Indonesia.
"Saya kira di Indonesia juga jarang orang merasa salah, bertanggung jawab, dan mengundurkan diri," bebernya.
Atas tindakan itu, Prabowo menilai Miftah sebagai seorang ksatria. Miftah telah berani mengakui kesalahannya.
"Saya kira, itu adalah tindakan bertanggungjawab. Tindakan ksatria, beliau sadar beliau salah ucap. Beliau bertanggungjawab dan beliau mengundurkan diri," tandasnya.(P-2)
SUMPAH, saya baru sekali mendengar langsung ceramah Miftah, Ta'im, atau siapa pun dia. Moga itu yang pertama dan terakhir saya mendengar langsung ceramahnya.
Ustaz Derry Sulaiman mengatakan setuju soal Gus Miftah atau Miftah Maulana Habiburrahman disebut sebagai seorang wali.
SEKRETARIS Majelis Pertimbangan Wilayah Persatuan Ummat Islam (MPW PUI) Jawa Barat, Fakhruddin Rusyibani mengusulkan Gus Farkhan Evendi untuk mengisi jabatan yang ditinggalkan Gus Miftah.
Yati Pesek yang memiliki nama asli Suyati di Yogyakarta pada 8 Agustus 1952 ini tergabung dalam komunitas wayang orang.
Data tersebut menunjukkan ada 36 menteri atau kepala lembaga yang membuat LHKPN. Sementara 16 menteri dan 27 wakil menteri belum lapor LHKPN.
MEREKA yang kelebihan berat badan (overweight) ternyata memiliki risiko demensia yang lebih kecil ketimbang mereka dengan berat badan normal. Hal itu ditemukan dalam penelitian yang dilakukan terhadap 2 juta warga Britania Raya dan diterbitkan di majalah ilmiah Lancet Diabetes & Endocrinology.
NAMA Yati Pesek belakangan menjadi sorotan setalah beredar sebuah video yang memperlihatkan ucapan Miftah Maulana Ibrahim atau Gus Miftah terhadapnya dianggap tidak pantas.
Mundurnya Miftah Maulana sebagai Utusan Khusus Presiden (UKP) harus menjadi introspeksi bagi seluruh pejabat agar hati-hati dalam menjalankan tugas dan kehidupan sehari-hari.
PRESIDEN Prabowo Subianto merespons desakan DPR agar Kementerian Agama (Kemenag) meluarkan kebijakan sertifikasi juru dakwah.
PRESIDEN Prabowo Subianto merespons soal keputusan Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah yang mengundurkan diri dari Utusan Khusus Presiden
Istana Kepresidenan menghormati keputusan pendakwah Miftah Maulana Habiburrahman yang akrab disapa Gus Miftah yang mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Utusan Khusus Presiden.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved