Headline

Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Gerindra Benarkan PDIP tak Taruh Kadernya di Kabinet Prabowo-Gibran

Yakub Pryatama Wijayaatmaja
20/10/2024 14:12
Gerindra Benarkan PDIP tak Taruh Kadernya di Kabinet Prabowo-Gibran
SEKRETARIS Jenderal (Sekjen) Gerindra dan ketua MPR RI Ahmad Muzani.(Dok. Antara)

SEKRETARIS Jenderal (Sekjen) Gerindra dan ketua MPR RI Ahmad Muzani membenarkan bahwa PDI Perjuangan (PDIP) tidak akan menaruh kadernya di kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka atau kabinet Prabowo-Gibran.

“Betul bahwa PDI Perjuangan tidak akan menaruh kadernya di kabinet. Tetapi bagi PDI Perjuangan itu tidak berarti oposisi,” ujar Muzani, di Gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta, Minggu (20/10).

“PDI Perjuangan tidak mengenal oposisi tapi juga tidak mengenal koalisi. Koalisi tidak berarti harus menaruh menteri di dalam pemerintahan. Oposisi tidak harus menaruh, oposisi tidak harus mengambil cara dengan pemerintahan,” tambahnya.

Muzani menyebut bagi PDI tidak mengenal kata oposisi dan tidak mengenal kata koalisi. Maka, kata Muzani, itulah sistem presidensial.

“Kalau kami masuk tidak berarti harus menaruh kadernya di dalam kementerian. Kalau kami oposisi tidak harus selalu mengambil cara dengan pemerintahan,” ujarnya.

Muzani menerangkan meski Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri tidak hadir dalam acara pelantikan, Mega tetap memerintahkan kepada 110 anggota MPR fraksi PDIP untuk hadir dan menyukseskan acara pelantikan.

“Dan alhamdulillah teman-teman PDIP 110 hadir dan kami mengucapkan terima kasih karena kami merasakan ada kehangatan, ada kebersamaan yang luar biasa dalam sidang paripurna MPR yang baru saja berlangsung,” ujarnya.

Muzani menuturkan sikap PDIP sudah disampaikan sejak 2-3 hari lalu. Meski begitu, Muzani menerangkan keputusan PDIP tidak akan menyebabkan pertemuan Prabowo dengan Mega setelah pelantikan batal.

“Ya, rencananya masih begitu. Ibu Mega juga akan tetap bertemu dengan Presiden Prabowo Subianto. Dan kapan pertemuannya, ya nanti akan dicocokkan dengan waktu dan kegiatan kedua beliau,” tandasnya. (Z-9)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia
Berita Lainnya