Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
PRESIDEN terpilih Prabowo Subianto memanggil 49 calon menteri yang akan mengisi kabinet pemerintahannya, Senin (14/10).
Salah satu nama yang menarik perhatian publik adalah Veronica Tan, mantan istri Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, yang juga dikenal sebagai tokoh berpengaruh dalam berbagai bidang sosial dan budaya di Indonesia.
Veronica Tan telah dikenal luas oleh masyarakat Indonesia, tidak hanya karena hubungannya dengan Ahok, tetapi juga berkat dedikasinya dalam dunia kemanusiaan dan berbagai kegiatan sosial.
Selain Veronica Tan, ada lima perempuan lain yang dipanggil oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk menjadi calon menteri dalam kabinet pemerintahannya.
Berikut adalah daftar nama mereka beserta sedikit profil singkat:
Nama Lengkap: Veronica Tan
Tempat, Tanggal Lahir: Medan, 6 Desember 1977
Usia: 46 tahun (per 2024)
Pendidikan:
Karier dan Kegiatan Sosial: Veronica Tan memiliki rekam jejak yang kuat dalam kegiatan kemanusiaan dan sosial. Ia dikenal sebagai sosok yang aktif dalam mendukung berbagai program kesehatan, pendidikan, dan pemberdayaan perempuan. Selama menjabat sebagai istri Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (2014-2017), Veronica terlibat dalam sejumlah proyek penting, termasuk program kesehatan Ibu dan Anak serta peluncuran layanan darurat kesehatan Jakarta Sehat.
Veronica juga aktif dalam mengelola Yayasan Tunggadewi, sebuah yayasan yang bergerak di bidang pemberdayaan perempuan dan anak-anak. Melalui yayasan ini, ia mendorong program-program literasi, pelatihan keterampilan, dan bantuan kesehatan bagi mereka yang kurang mampu.
Selain itu, Veronica juga dikenal sebagai seorang pengusaha yang terlibat dalam bidang kuliner dan musik, dua bidang yang dekat dengan minat dan latar belakang pendidikannya.
Keterlibatan Veronica Tan dalam kabinet Prabowo Subianto menjadi sorotan banyak pihak. Pengalaman dan kontribusinya dalam bidang sosial dianggap sebagai modal penting untuk memperkuat peran pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Meski belum ada pengumuman resmi terkait posisi yang akan diemban, spekulasi menyebutkan bahwa Veronica akan mendapatkan portofolio yang terkait dengan kesehatan atau pemberdayaan perempuan dan anak.
Nama Lengkap: Widiyanti Putri Wardhana
Tempat, Tanggal Lahir: Jakarta, 5 Februari 1975
Usia: 49 tahun (per 2024)
Pendidikan:
Karier: Widiyanti Putri Wardhana adalah seorang ahli hukum internasional yang telah lama berkecimpung di dunia kebijakan publik dan diplomasi.
Ia pernah menjabat sebagai staf ahli di Kementerian Luar Negeri Indonesia dan turut berperan dalam berbagai perundingan internasional yang melibatkan Indonesia.
Widiyanti juga dikenal aktif dalam memperjuangkan hak-hak perempuan dan kesetaraan gender di berbagai forum global.
Pengalaman internasionalnya membuatnya dipandang sebagai kandidat kuat untuk posisi yang berhubungan dengan diplomasi atau hukum internasional di kabinet Prabowo.
Nama Lengkap: Arifatul Choiri Fauzi
Tempat, Tanggal Lahir: Banyuwangi, 20 Juni 1979
Usia: 45 tahun (per 2024)
Pendidikan:
Karier: Arifatul Choiri Fauzi merupakan seorang ahli kebijakan publik yang dikenal dengan upayanya dalam pemberdayaan petani dan pengembangan agribisnis di daerah pedesaan.
Ia pernah memegang jabatan sebagai Ketua Asosiasi Petani Milenial Indonesia dan aktif dalam berbagai program pemerintah yang fokus pada penguatan sektor pertanian dan ketahanan pangan.
Keterlibatannya dalam advokasi kebijakan untuk petani menjadikannya tokoh penting di dunia pertanian dan agribisnis, serta kemungkinan besar akan menduduki posisi yang berhubungan dengan pertanian atau pemberdayaan masyarakat di pemerintahan.
Nama Lengkap: Ribka Haluk
Tempat, Tanggal Lahir: Wamena, 3 April 1968
Usia: 56 tahun (per 2024)
Pendidikan:
Karier: Ribka Haluk adalah seorang birokrat asal Papua yang telah lama berkarier di pemerintahan, khususnya di bidang sosial dan pemberdayaan masyarakat adat. Ia pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Sosial Papua dan aktif dalam berbagai program pemberdayaan masyarakat di wilayah timur Indonesia, termasuk program pembangunan infrastruktur dan pendidikan di Papua. Ribka dikenal karena kepeduliannya terhadap hak-hak masyarakat adat dan upaya kerasnya untuk membawa perubahan positif bagi masyarakat Papua.
Nama Lengkap: Sri Mulyani Indrawati
Tempat, Tanggal Lahir: Bandar Lampung, 26 Agustus 1962
Usia: 62 tahun (per 2024)
Pendidikan:
Karier: Sri Mulyani adalah Menteri Keuangan Indonesia yang telah dikenal sebagai ekonom terkemuka. Ia pernah menjabat sebagai Direktur Pelaksana Bank Dunia, dan kembali ke Indonesia untuk mengemban posisi Menteri Keuangan sejak 2016.
Di bawah kepemimpinannya, Indonesia berhasil menjaga stabilitas ekonomi di tengah gejolak ekonomi global.
Sri Mulyani dikenal sebagai tokoh yang tegas dalam melakukan reformasi fiskal dan menjaga disiplin anggaran negara.
Nama Lengkap: Meutya Viada Hafid
Tempat, Tanggal Lahir: Bandung, 3 Mei 1978
Usia: 46 tahun (per 2024)
Pendidikan:
Karier: Meutya Hafid adalah seorang politisi dan mantan jurnalis.
Ia dikenal luas saat bekerja sebagai reporter TV dan meliput berbagai peristiwa nasional serta internasional, termasuk menjadi korban penyanderaan saat bertugas di Irak pada tahun 2005.
Setelah karier jurnalistiknya, Meutya terjun ke dunia politik sebagai anggota DPR dan menjadi salah satu tokoh yang aktif dalam pengembangan undang-undang terkait media dan komunikasi.
Sebagai Ketua Komisi I DPR RI, ia dikenal dengan fokusnya pada isu-isu pertahanan, keamanan, dan teknologi informasi.
Itulah profil lengkap dari enam tokoh perempuan yang dipanggil Prabowo Subianto sebagai calon menteri.
Masing-masing dari mereka memiliki latar belakang yang kuat dalam berbagai bidang, mulai dari ekonomi, sosial, hingga politik, yang menjadikan mereka sosok-sosok penting dalam pemerintahan mendatang. (Z-10)
Upaya untuk mewujudkan peningkatan kualitas anak, perempuan, dan remaja masih banyak menghadapi tantangan.
Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Veronica Tan meyakini langkah Polri dalam menangani laporan kekerasan akan lebih cepat, tepat dan berpihak kepada korban.
Indonesia didorong untuk memanfaatkan kekayaan budaya dalam mendorong pengembangan industri ekonomi kreatif di tingkat global, termasuk melalui inovasi dan inklusi
SEGERA atasi tantangan struktural yang dihadapi perempuan agar mampu berperan aktif dalam mengakselerasi pertumbuhan ekonomi nasional.
Melalui pemberian keterampilan praktis, wawasan bisnis tajam, dan akses tanpa batas ke pasar global, SheHacks menjadi tonggak penting dalam mempercepat inklusivitas gender.
Pesenggiri Festival 2025 menggabungkan pameran karya seni tapis kuno dengan berbagai aktivitas kreatif lainnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved