Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
KETUA Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) Saleh Partaonan Daulay menyebut pihaknya tak gentar bila berhadapan dengan Anies Baswedan dalam Pemilihan Gubernur atau Pilkada DKI Jakarta.
“Nah ditanya apakah kurang lebih gini berani bersaing sama Anies di DKJ? Jangankan DKJ, di pilpres aja kita menang faktanya kan menang,” tegas Saleh, dalam konferensi pers di Kantor DPP PAN, Jalan Buncit Raya, Jakarta, Kamis (27/6/2024).
“Apalagi di DKJ jadi enggak ada masalah kan kalau memang masih mau maju silahkan, kan yang jelas itu kami dorong Zita Anjani, Zita Anjani punya partai PAN, PAN punya kewajiban dorong kadernya untuk maju,” ujar Saleh.
Baca juga : PAN Sebut Anies Baswedan Belum Tentu Maju di Pilkada DKI Jakarta
Saleh bahkan heran terhadap Anies karena tidak punya partai tapi tetap mencalonkan menjadi Gubernur.
“Nah sekarang yang tidak punya partai kok mencalonkan, ini kan aneh juga yang enggak punya partai tapi ngotot selalu mencalon gitu, calon pilpres, pilgub, nanti cawalkot lagi, abis itu ya kan,” ungkapnya.
Saleh mengatakan wajar jika parpolnya mencalonkan kadernya karena memang partai ada kewajiban untuk mengusung kadernya sendiri.
Baca juga : Elektabilitas Masih Unggul, Surya Paloh: Capek Juga yang Mau Hadapi Anies
Saleh membeberkan PAN tetap mengusung Zita lantaran semua partai pasti akan dorong kader dari partainya untuk disimulasikan dengan partai-partai lain.
Jika cocok, kata Saleh, baru akan digabungkan dengan parpol lain untuk berkoalisi.
Intinya, Saleh menyebut PAN siap melawan siapapun di Pilkada DKI mendatang. Ia juga berharap DKJ bisa lebih baik ke depan.
“Jadi tenang aja Insya Allah kita siap melawan siapapun yang penting tujuannya bukan hanya untuk mencari kemenangan, tapi untuk perbaikan Jakarta yang lebih baik di masa yang akan datang,” tandasnya. (Ykb)
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung mengungkap alasan menunjuk juru bicara eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai komisaris di BUMD PT Jakpro.
MANTAN Gubernur Jakarta, Anies Baswedan menemui mantan Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong di Rutan Cipinang pada Jumat (1/8).
MANTAN gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menyoroti masih lemahnya meritokrasi, pengisian jabatan masih dilakukan berdasarkan kedekatan atau koneksi bukan kompetensi
Tom Lembong dituntut pidana penjara selama 7 tahun dan denda Rp750 juta dengan ketentuan apabila denda tidak dibayarkan maka akan diganti (subsider) dengan pidana kurungan selama 6 bulan.
Dia menuturkan Presiden Prabowo selama hampir sembilan bulan masa jabatannya telah hadir dalam sejumlah forum penting internasional.
Anies Baswedan, eks Wakapolri Komjen (Purn) Oegroseno serta dua eks pimpinan KPK Laode M Syarif dan Saut Situmorang, Refly Harun hadir di sidang pleidoi Tom Lembong
GUBERNUR Jakarta terpilih di Pilkada 2024 Pramono Anung membeberkan kegiatan menunggu pelantikan, Pramono mengaku rutin bertemu dengan tim transisi
Pilkada Jakarta 2024 hanya digelar satu putaran saja setelah pasangan Pramono Anung-Rano Karno 'si Doel' berhasil meraih suara 50,07%.
CALON gubernur Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil tidak menghadiri penetapan Pramono Anung-Rano Karno 'si Doel' sebagai pasangan calon terpilih Pilkada Jakarta 2024.
Bicara Udara mendorong langkah nyata dari Gubernur Jakarta terpilih untuk menjawab permasalahan polusi yang kian mengancam kesehatan dan produktivitas warga Jakarta.
Wibi mengungkapkan hasil Pilkada Jakarta mencerminkan suara serta harapan masyarakat untuk pemimpin yang mampu membawa perubahan positif.
Juru bicara Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno, Chico Hakim, mengatakan tak adanya gugatan ke MK memantapkan kemenangan Pramono-Rano di Pilkada Jakarta.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved