Headline

AS ikut campur, Iran menyatakan siap tutup Selat Hormuz.

Fokus

Tren kebakaran di Jakarta menunjukkan dinamika yang cukup signifikan.

DPR Klaim Usulan Pembentukan Pansus Haji Tak Didasari Kepentingan Politik

Yakub Pryatama Wijayaatmaja
23/6/2024 15:45
DPR Klaim Usulan Pembentukan Pansus Haji Tak Didasari Kepentingan Politik
Timwas haji mengunjungi jemaah haji yang sedang sakit di salah satu rumah sakit di Arab Saudi(Ilustrasi)

TIM Pengawas (Timwas) Haji DPR RI menegaskan usulan pembentukan Panitia Khusus (Pansus) terkait penyelenggaraan haji 2024 tidak didasari oleh kepentingan politik. 

Anggota Timwas Haji DPR RI sekaligus Anggota Komisi VIII DPR RI Selly Andriany Gantina, menyebut langkah tersebut dilakukan semata-mata untuk perbaikan pelayanan haji di masa yang akan datang.
 
"Kita tidak akan membahas, tidak akan mengkritik, tidak akan menjatuhkan. Tolong digarisbawahi oleh Kemenag. Kita akan memperbaiki untuk pelayanan ke depan, tidak ada kepentingan politik," ujar Selly, dalam rapat bersama Kemenag di Kantor Daerah Kerja (Daker) Madinah, yang dikutip Minggu (23/6/2024).
 
Selly menegaskan tujuan DPR dalam hal ini adalah untuk meningkatkan pelayanan bagi jemaah haji di tahun-tahun mendatang. 

“Kepentingan kita adalah agar bagaimana jemaah kita di tahun depan dilayani dengan baik, dari sisi manajemen kuota, baik itu kuota reguler maupun haji khusus," kata Selly.
 
Selain itu, Timwas DPR juga mengeklaim ingin meneliti lebih jauh manajemen penyelenggaraan ibadah haji, operasionalnya, serta manajemen keuangan haji. 

Selly kemudian menyoroti masih kurangnya petugas pembimbing haji yang bersertifikat. 

“Ini kan harus dibongkar juga oleh DPR. Jadi jangan terlalu alergi dengan Pansus, seolah-olah ini ada politisasi," tegasnya.
 
Selly juga menekankan tidak ada kepentingan politis terkait wacana Pansus, melainkan murni untuk kepentingan umat. 

“Tidak ada kepentingan Cak Imin, tidak ada kepentingan Gus Menteri (Menag Yaqut Cholil Qoumas), yang kita pentingkan adalah kepentingan umat, jemaah agar pelayanan haji di masa yang akan datang lebih baik," ujarnya.
 
Sebelumnya, Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI, Yandri Susanto, menilai wacana pembentukan Panitia Khusus (Pansus) untuk mengevaluasi pelaksanaan ibadah haji 2024 sangat politis. 

Yandri menerangkan waktu yang ada tidak cukup mengingat masa reses anggota DPR yang sudah dekat.
 
Timwas DPR RI berharap bahwa melalui pembahasan yang lebih lanjut dan komprehensif, penyelenggaraan haji di masa mendatang dapat berjalan lebih baik dan memberikan pelayanan optimal bagi seluruh jemaah haji Indonesia. (Ykb)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana
Berita Lainnya