Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

PKS Pertimbangkan Gabung Koalisi Perubahan Jilid II dan PDIP di Pilgub Jakarta

Fachri Audhia Hafiez
19/6/2024 12:35
PKS Pertimbangkan Gabung Koalisi Perubahan Jilid II dan PDIP di Pilgub Jakarta
PKS Pertimbangkan Gabung Koalisi Perubahan Jilid II dan PDIP di Pilgub Jakarta.(MI/Susanto)

PARTAI Keadilan Sejahtera (PKS) mempertimbangkan gabung Koalisi Perubahan jilid II dalam menatap Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta 2024. Termasuk peluang gabungnya Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di poros tersebut.

"Jadi, probabilitasnya seperti apa, ya kita akan lihat. Apakah memungkinkan, mana yang paling memungkinkan untuk faktor pendongkrak kemenangan, itu," kata juru bicara PKS Muhammad Kholid melalui keterangannya dikutip Rabu (19/6).

Koalisi Perubahan merupakan poros yang terbentuk pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 untuk mendukung pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin. Poros ini diisi PKS, Partai NasDem, dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Baca juga : Relawan Anies: Belum ada Pembicaraan Mengenai Wakil untuk Maju di Pilkada DKI

Kholid mengatakan pihaknya masih melakukan penjajakan untuk Pilgub Jakarta 2024. Aspirasi dari kader juga jadi pertimbangan untuk menyikapi kontestasi tersebut.

"Aspirasi dari kader-kader PKS. PKS ikut berkompetisi di sini. Jadi, bukan hanya mengusung. Tapi, kader-kadernya juga ikut berkompetisi," ucap dia.

Kholid mengatakan khusus Jakarta belum ada keputusan di tingkat Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS. Meskipun, mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan disuarakan kader untuk kembali diusung PKS.

"Jadi aspirasi bahwasanya nama Pak Anies masuk, kemudian kader-kader PKS Pak Sohibul Iman, kemudian Pak Mardani Alisera masuk di Jakarta, gitu ya. Itu kan menjadi sebuah masukan dari bawah. Nanti akan dibahas di DPP," jelas Kholid. (P-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akmal
Berita Lainnya