Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
MENTERI Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD resmi mengajukan surat pengunduran diri ke Presiden Joko Widodo (Jokowi). Mahfud enggan langkahnya dikaitkan dengan sikap Prabowo Subianto yang tidak mundur dari Menteri Pertahanan.
"Kalau saya sendiri tidak akan mengkaitkan dengan orang lain. Ini saya saja. Kalau orang lain mau mengkaitkan silakan," ujar Mahfud dalam konferensi pers di Kantor Presiden (Kanpres) di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Kamis (1/2).
Mahfud enggan berkomentar ihwal sikap yang bijak apabila menteri maju sebagai peserta Pilpres 2024. Namun, Mahfud menekankan keputusan mundurnya ini didasari oleh etika.
Baca juga : Cucu Bung Karno Berharap Kontestasi Pilpres Tunjukkan Keteladanan
"Saya dulu diangkat dengan penuh penghormatan maka saya harus menghadap dengan penuh penghormatan juga, itu aja kalau etika saya," terangnya.
Mahfud juga enggan sikapnya ini diikuti oleh menteri lain. Ia mempersilahkan menteri Kabinet Indonesia Maju untuk menentukan sikapnya masing-masing.
"Yang lain-lain itu saya ndak ikut, urusan menteri lain," terangnya.
Baca juga : Bertemu Presiden Jokowi, Mahfud MD Resmi Ajukan Surat Pengunduran Diri
Mahfud menjelaskan keputusan mundur dari Menko Polhukam karena kondisi politik. Ia harus fokus sebagai cawapres.
"Karena perkembangan politik saya memang harus fokus ke tugas lain sehingga saya mohon berhenti," pungkasnya. (Z-8)
Baca juga : Relawan Baraya Kang Okta Siap Amankan Kantong Suara Ganjar-Mahfud
PDIP berpandangan koalisi politik yang lebih cair di Pilkada ketimbang Pilpres adalah hal yang wajar.
NasDem konsisten dalam konteks mendukung figur Anies maju dalam konteks nasional pilpres, maupun pilkada.
KOALISI Indonesia Maju (KIM) sejak awal telah berkomitmen untuk tetap bersatu dalam pilpres dan pilkada. Komitmen ini semakin kuat saat pilpres usai dan berhasil menjadikan Prabowo Subianto
SEJUMLAH pakar dan aliansi masyarakat sipil menilai praktik cawe-cawe Presiden ketujuh RI, Joko Widodo atau Jokowi kembali terjadi di Pilkada 2024.
Ketua Para Syndicate Ari Nurcahyo mencatat terdapat beberapa episentrum Pilkada 2024 yang jadi peratrungan antara Prabowo Subianto, Joko Widodo (Jokowi), dan Megawati Soekarnoputri.
Partai politik di daerah tidak selalu searah dengan koalisi partai di tingkat pusat seperti saat pilpres.
Sufmi Dasco Ahmad, Ketua Harian Gerindra, blak-blakan tidak semua pembantu presiden seirama. Jika begitu, apakah reshuffle tinggal menunggu waktu?
Apa pula yang harus dilakukan Prabowo agar kabinet gemuknya bisa gesit bekerja tanpa gangguan-gangguan yang justru datang dari jajarannya?
Pertaruhan sangat besar kini dihadapi Prabowo dengan kabinet gemuknya? Mampukah dia memenanginya?
SEKRETARIS Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Abdul Mu'ti, disebut akan menempati pos Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah.
Menteri Kehakiman Prancis Eric Dupond-Moretti dituduh menyalahgunakan jabatan dan kantornya untuk menyelesaikan masalah pribadi.
Perombakan kabinet dikabarkan bakal dilakukan di beberapa kementerian.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved