Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Sejumlah kiai kenamaan berkumpul di Pondok Pesantren Tahfidz Muallimin, Babakan, Cirebon, Jawa Barat, Selasa (16/1). Mereka kompak menyerukan para aparatur negara untuk mejaga netralitas dalam menghadapi Pemilu 2024.
Mantan Ketua Umum PBNU Said Aqil Siraj, dalam pidato kuncinya, menyampaikan pentingnya menjaga kualitas demokrasi. Ia menekankan bahwa demokrasi berkualitas akan menghasilkan pemimpin negara berkualitas pula.
"Pemimpin itu akan mampu membawa negara ke dalam kehidupan yang tenang, tentram, damai serta meningkatnya kesejahteraan serta keadilan," ujar Said Aqil.
Baca juga : Komnas HAM Temukan Belasan Aparatur Negara tidak Netral dalam Pemilu 2024
Sementara itu, Pengasuh Ponpes Al Mizan Majalengka, Maman Imanulhaq, dalam tausiahnya menyampaikan harapannya akan prinsip netralitas yang wajib dijunjung tinggi oleh para aparatur sipil negara. Jangan sampai publik kehilangan kepercayaan terhadap hasil pemilu karena para aparatur terkesan condong kepada salah satu pasangan calon.
"Para kiai hari ini berkumpul dengan tujuan yang baik yakni untuk mengingatkan prinsip netralitas yang wajib dipikul oleh aparatur negara. Kami menginginkan pemilu yang damai, publik menginginkan hasil pemilu yang terlegitimasi, salah satu syaratnya yakni para penyelenggara negara tidak partisan," tutur Maman.
Menurutnya, pemilu dan pilpres kali ini menjadi batu uji bagi para ASN dalam menjaga marwah demokrasi. Kontestasi politik kali ini juga menjadi alat ukur sejauh mana demokrasi disemai dan dirawat pascareformasi 1998.
Baca juga : 1.200 Pelanggaran Pemilu, Didominasi Masalah Etik dan Netralitas ASN
"Perjalanan bangsa kita dalam menjaga alam demokrasi bukan dilalui dengan mudah. Ada darah dan nyawa dari banyak anak bangsa yang menjadi korban. Jangan sampai sejarah itu dicederai bahkan dirusak dengan ketidaknetralan aparat negara pada pesta demokrasi kali ini," tandasnya.
Hadir dalam acara yang bertajuk Silaturahmi Bersama Ulama dan Tokoh Masyarakat untuk Persatuan dan Perubahan itu yakni Pengasuh Ponpes Almahbubiyah Manarul Hidayah, Pengasuh Ponpes Assalafiyah Brebes Subhan Mamun, Pengasuh Ponpes Nurul Huda Babakan Saefullah Amin.
Selain nama-nama itu, hadir juga ulama besar lainnya seperti Zamzami Amin, Marzuki Amin, Asep Saefullah Amin, dan beberapa kiai lain se-wilayah 3 Cirebon. (RO/Z-11)
BELUM lekang dari ingatan publik pengesahan UU No 20/2023 tentang Aparatur Sipil Negara (UU ASN), kini kita kembali disuguhkan wacana revisi UU yang sama yang menyimpan api dalam sekam.
Banten menjadi provinsi dengan dugaan pelanggaran netralitas kepala desa terbanyak selama tahapan Pilkada 2024 berjalan.
Pihaknya sudah melakukan sejumlah persiapan untuk menghadapi berbagai sengketa perselisihan hasil Pilkada di Mahkamah Konstitusi (MK).
NI-Polri tetap menjaga netralitasnya hingga tahapan akhir penetapan Pramono-Rano sebagai gubernur dan wakil gubernur terpilih.
Cucun menekankan agar penyelenggara Pemilu melakukan evaluasi menyeluruh terhadap pelaksanaan Pilkada 2024.
Wali Kota Cilegon Helldy Agustian menegaskan bahwa dirinya tidak akan berkator selama masa tenang hingga hari usai pencoblosan.
BAKAL Calon Gubernur Jakarta, Pramono Anung optimistis memenangi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024.
Jamiluddin mengatakan kiai khos sejatinya kiai kharismatik yang dihormati di NU. Karena itu, siapa pun yang mengaku warga NU akan menghormati Kyai Khos.
CAWAPRES paslon 01 Muhaimin Iskandar (Cak Imin) kembali mengunjungi Banyuwangi dan bertemu dengan para kiai dan tokoh-tokoh di daerah tersebut.
Ada upaya pembungkaman suara para kiai di PKB yang sistematis supaya tidak mendukung pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.
Pembentukan Laskar Santri Amin Jawa Barat berlangsung di Sumedang pada Minggu (19/11). Pembentukannya dihadiri oleh para kiai hingga santri dari seluruh daerah di Jawa Barat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved