Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
CALON presiden (capres) Anies Baswedan menanggapi dengan bijak ihwal pernyataan capres Prabowo Subianto yang menyebut ndasmu (kepalamu) etik. Anies justru sepakat bawah etika dimulai dari kepala.
"Memang etik itu mulainya dari kepala, kalau kepala tidak mengikuti etika apalagi yang dibawahnya," ujar Anies disela kampanye di Morowali, Sulawesi Tengah, Sabtu, 16 Desember 2023.
Capres nomor urut 1 itu pun menegaskan pernyataan Prabowo tidak salah.
Baca juga : Tokoh Timnas AMIN Bakar Semangat Warga Bogor untuk Menangkan Duet Anies-Cak Imin
"(Etika) mulainya dari kepala dan dengan begitu yang dibawah akan ikut itu aja," terangnya.
Dalam acara debat capres Anies Baswedan menanyakan pendapat Prabowo soal temuan MKMK (Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi) yang menyebutkan terjadi pelanggaran etika di MK.
Baca juga : Prabowo Akui Masih ada Kekurangan Demokrasi di Indonesia, Tapi Tetap berjalan
“Tanggal 25 (Oktober 2023) Pak Prabowo mendaftar ke KPU sebagai pasangan capres-cawapres, setelah putusan MK. Dan kemudian di MK dibentuk MKMK, yang hasilnya mengatakan bahwa terjadi pelanggaran etika berat. Bagaimana perasaan bapak ketika mendengar ada pelanggaran etika di situ?” tanya Anies.
Adapun Prabowo mengungkit pertanyaan dari capres nomor urut 1, Anies Baswedan soal pelanggaran etik di Mahkamah Konstitusi (MK).
Dalam petikan video saat berlangsung pidato Prabowo di depan kader Partai Gerindra yang beredar di media sosial, ia mengungkit kembali pertanyaan Anies tersebut.
“Bagaimana perasaan Mas Prabowo soal etik..etik. etik…ndasmu etik!" kata Prabowo di acara Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Partai Gerindra yang digelar tertutup di JIExpo, Jakarta Pusat, Jumat, 15 Desember 2023. (MGN/Z-5)
GPMP menargetkan puluhan juta suara untuk pasangan calon nomor urut 1 Anies Baawedan-Muhaimin Iskandar (Amin) pada Pemilu 2024.
Elektabilitas kepala daerah akan meningkat dengan sendirinya apabila mereka mampu menunjukkan kinerja dan prestasi dalam mengendalikan pandemi di daerahnya masing-masing.
Para politisi sudah seharusnya punya tanggung jawab untuk membereskan pandemi covid-19 dulu. Apalagi hingga hari ini terjadi kenaikan eksponensial.
DI tengah penanganan pandemi covid-19 yang belum juga usai, pemberitaan di media massa sudah ramai dengan isu terkait dengan utak-atik calon presiden (capres) yang bakal maju di Pemilu 2024.
Sayangnya, ada sejumlah pihak yang sudah tidak sabar dan bernafsu untuk meraih jabatan dan kekuasaan dengan intrik-intrik politik yang begitu mudah dibaca masyarakat.
Nama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming masuk dalam 6 besar calon presiden dengan elektabilitas tertinggi di angka 2,7%.
Dengan dihapuskannya PT, setiap partai pemilu bisa mengajukan capres-cawapres di Pilpres 2029. Dengan begitu, para putra terbaik bangsa punya kesempatan jauh lebih besar untuk nyapres.
Akankah keduanya bakal memenangi pertandingan? Seberapa besar faktor Anies dan Jokowi dalam ikut menentukan sang kampiun?
Siapa sebenarnya yang menelikung Anies? Seperti apa takdir politik Anies selanjutnya?
Anies yang diusung oleh Partai NasDem sebagai bakal calon gubernur DKI Jakarta pada Pilkada 2024
Anies pun turun mencoba ikut memanen kol bersama para petani
Masyarakat menginginkan Indonesia yang lebih adil dan adil makmur bagi semua, bukan untuk sebagian.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved