Headline
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia
MALAM itu, sekitar pukul 18.00 WIB, langit sudah pekat menyelimuti Dusun Bambangan
Ketua DPP Partai Gerindra, Andre Rosiade, mengungkapkan alasan mengapa Erick Thohir yang sempat memiliki kans kuat sebagai bakal calon wakil presiden dari Prabowo Subianto justru tidak dipilih. Ia mengatakan itu adalah keputusan kolektif dari partai-partai di Koalisi Indonesia Maju (KIM).
"Itu tentu hasil kesepakatan partai-partai politik yang ada. Pengambil keputusan oleh KIM itu kan disepakati dengan cara musyawarah untuk mufakat. Nah, di ujungnya, semua sepakat dengan Mas Gibran," ujar Andre dalam sebuah talkshow.
Andre menambahkan, saat itu, seluruh parpol menilai Gibran adalah pilihan terbaik untuk Prabowo. Salah satu alasannya adalah mereka ingin rekonsiliasi yang sudah dirajut oleh Jokowi dan Prabowo di Pilpres 2019 bisa berlanjut di masa mendatang.
Baca juga: Tidak Jadi Bakal Cawapres, Erick Thohir Santai
"Bagaimana Prabowo dan Jokowi melakukan rekonsiliasi menciptakan persatuan. Persatuan itu yang harus kita jaga ke depan untuk memastikan tidak ada lagi polarisasi. Persatuan itu menjadi modal besar kita di 2024 untuk memastikan keberlanjutan dari fondasi yang sudah diletakkan Jokowi," lanjutnya.
Tentang dukungan PAN terhadap Erick, Andre menyebut partai tersebut akhirnya juga terbuka dengan siapapun calon yang dipilih Prabowo.
Baca juga: PSSI Motivasi Tim U-17 Agar Jangan Terbebani
Erick juga disebut-sebut tidak akan masuk ke tim pemenangan Prabowo-Gibran. Pasalnya, Erick memegang peran strategis di pemerintahan sebagai Menteri BUMN dan Plt Menko Maritim dan Investasi, menggantikan Luhut Binsar Panjaitan yang sedang sakit.
"Karena memang ada aturan bahwa pejabat publik itu harus mengundurkan diri atau cuti. Nah kalau Erick Thohir menjadi ketua Timses, otomatis beliau harus cuti dari Menteri BUMN dan Plt Menko Marves," jelas Andre.
Kehilangan Erick di jajaran kabinet tentunya akan sangat menyulitkan pemerintah. "Sedangkan Rosan, beliau bersedia untuk membantu Pak Prabowo dan mundur dari jabatan wakil menteri BUMN demi membantu pemenangan Pak Prabowo," imbuhnya.
Meski tidak jadi cawapres dan bagian dari tim pemenangan, Andre optimistis Erick akan tetap berada dalam barisan pendukung Prabowo. "Insya Allah Erick dukung Prabowo," tandasnya. (RO?Z-11)
Wacana Presiden Prabowo Subianto akan memberi tugas khusus kepada Wapres Gibran Rakabuming Raka untuk berkantor di Papua perlu dipertimbangkan secara matang.
GAGALNYA negosiasi Indonesia dengan Amerika Serikat untuk mencegah tarif 32% semestinya dipandang sebagai peringatan serius bagi pemerintah.
Presiden Prabowo Subianto menyinggung dampak perubahan iklim yang dirasakan Indonesia dalam KTT ke-17 BRICS di Brasil.
Delegasi Indonesia yang dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto resmi mengikuti rangkaian KTT BRICS di Rio de Janeiro, Brasil.
Badan Pangan Nasional akan mendukung dengan menyiapkan Kios Pangan sebagai bagian dari ekosistem koperasi tersebut.
Presiden AS Donald Trump kirim surat resmi kepada Presiden RI Prabowo Subianto, mengumumkan tarif impor 32% untuk seluruh produk Indonesia mulai 1 Agustus 2025.
ANGGOTA Komisi II DPR RI dari Fraksi PKS, Mardani Ali Sera mengapresiasi putusan MK yang menghapus ambang batas presiden (presidential threshold)
MAJELIS hakim Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta akan membacakan putusan soal gugatan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Kamis (10/10)
Senator JD Vance, calon wakil presiden dari Donal Trump, berbicara tentang masa kecilnya dan mengkritik kebijakan Presiden Joe Biden.
JD Vance, yang dikenal melalui memoarnya yang laris "Hillbilly Elegy," telah memasuki dunia politik Amerika dengan sorotan yang mencengangkan sekaligus kontroversial.
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengatakan calon wakil presiden dari Partai Republik, JD Vance adalah tiruan dari Donald Trump dalam berbagai isu.
PN Jakarta Pusat menolak gugatan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) terhadap Presiden Jokowi terkait pencalonan Gibran Rakabuming Raka, anak sulungnya, sebagai cawapres 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved