Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
KETUA Umum (Ketum) PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengaku bingung mendengar isu Ganjar Pranowo akan berduet dengan Prabowo Subianto di Pilpres 2024 nanti. Isu yang sempat ramai di media itu menyebut Prabowo akan menjadi calon presiden (capres) dan Ganjar sebagai calon wakil presiden (cawapres).
"Saya sendiri sampai bingung lho, di media tiba-tiba dibilang gini, iya sudah ada persetujuan bahwa nanti Pak Prabowo jadi presidennya, Pak Ganjar jadi wakil presidennya. Aku terus di rumah melongo wae, iki yang ngomong iki sopo yo. Aku kok Ketua Umum, kok malah nggak ngerti, coba wes ra sah didengeri," ujarnya saat menutup Rakernas IV PDIP, Minggu (1/10).
Megawati mengatakan, hal itu tidak pernah dibahas internal partai. Apalagi sebagai Ketum, dirinya mempunyai hak prerogatif untuk memutuskan capres dan cawapres yang diusung partai.
Baca juga : Jatim Diprediksi Jadi Area Terpanas di Pertarungan Pilpres 2024
Untuk itu, Presiden RI ke-4 itu meminta masyarakat agar tidak terpengaruh dengan isu-isu seperti itu. Menurutnya paslon yang diusung tidak serta merta diduetkan begitu saja. Semuanya ada prosedur dan menjadi hak penuh dirinya untuk memutuskan capres-cawapres dari partai berlambang banteng itu.
"Gak usah didengerin. Kok enak banget gitu lho gatuk-gatuken. Kamu mau gak?," ucapnya.
Baca juga : Survei : Imbauan NU dan Muhammadiyah Jadi Rujukan Pemilih dalam Pilpres 2024
Megawati kemudian menanyakan kepada para kader PDIP, apakah mau Ganjar menjadi cawapres. Namun, dia hanya mendengar jawaban tidak dari sebagian peserta Rakernas.
Dia pun menyinggung jawaban kader PDIP yang tak kompak dan membuatnya bingung.
"Gak semua ngomong, berarti ada yang mau? Payah anak buah saya, aduh gawat. Jadi, ya apa sih urusannya. Lho kok bingung karepe dewe," tandasnya. (Z-5)
SEBANYAK 550 foto hasil jepretan Mohammad Guntur Soekarnoputra dipamerkan di Galeri Nasional Indonesia, Jakarta Pusat. Berlangsung 7 – 13 Juni 2025.
Mensesneg menegaskan bahwa dalam pertemuan tersebut tidak dibahas mengenai isu perombakan kabinet. Termasuk kemungkinan masuknya kader PDIP ke dalam Kabinet Merah Putih.
pernyataan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri soal penjajahan asing selaras dengan ideologi Presiden Prabowo Subianto yang sering berkata anti-asing
Karya foto Guntur dan lukisan Syandria dijual selama pameran berlangsung. Hasilnya untuk membantu kalangan wartawan, artis, musisi, politisi serta lainnya yang membutuhkan
"PDI-P punya kecondongan untuk merapat atas nama relasi personal yang baik antara Ibu Mega dan Pak Prabowo, atas nama kondisi PDI-P yang sedang babak belur, PDIP ingin menjadi mitra strategis,"
Reshuffle atau kocok ulang kabinet merupakan suatu keniscayaan jika Prabowo memandang kinerja para menteri tidak bagus.
RELAWAN Ganjar Pranowo atau Ganjarist menggelar Hari Ulang Tahun (HUT) ke-4 yang dilaksanakan secara serempak
Ganjar mengungkapkan bahwa bantuan dana untuk partai bisa berasal dari berbagai sumber tak hanya terbatas pada APBN.
Ketua DPP PDIP Ganjar Pranowo menjelaskan tiga fokus utama pada para kader PDIP yang baru terpilih sebagai kepala daerah.
KETUA Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo menghadiri sidang Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto.
Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo menghadiri sidang pemeriksaan Hasto Kritsianto sebagai terdakwa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved