Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KOALISI Perubahan untuk Persatuan (KPP) telah mendeklarasikan bakal pasangan calon (paslon) presiden dan wakil presiden untuk pemilihan umum (pemilu) 2024, Sabtu (2/9).
Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar mendapat dukungan Partai NasDem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di koalisi itu.
Ternyata ada keuntungan dan kekurangan saat koalisi partai mengumumkan pasangan calonnya (paslon) lebih dulu.
Baca juga :
Peneliti dari Pusat Penelitian Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Wasisto Raharjo Jati mengatakan keuntungannya, bagi pasangan yang sudah deklarasi, pemilih dapat langsung mengasosiasikan diri sebagai massa pemilih dari paslon yang bersangkutan.
Baca juga :
“Misalnya yang sudah deklarasi adalah Anies-Muhaimin yang dilihat pemilih terutama muslim bisa langsung mengafiliasi diri sebagai pendukung dari paslon tersebut,” ujar Wasis ketika dihubungi, Minggu (3/9).
Kedua, sambung Wasis, keuntungan lainnya, paslon itu bisa mencari segmen pemilih yang mau dituju, mereka menargetkan pangsa pasar pemilih yang mau disasar. Ia mencontohkan paslon Anies-Muhaimin bisa jadi menyasar pasar pemilih muslim modernis.
Sedangkan minus atau kekurangan saat paslon melakukan deklarasi lebih dahulu menurut Wasis adalah tidak semua masyarakat menyambut positif. Partai politik pun, ujar dia, masih mengukur dan menimbang hal siapa sosok yang akan disandingkan dengan calon presiden yang akan diusung.
“Tentu di sini belum semuanya publik akan menyambut positif (paslon yang sudah deklarasi),” terang Wasis.
Ia menjelaskan bahwa penerimaan publik akan berdampak pada elektabilitas paslon. Menurutnya tidak ada jaminan pengumuman nama paslon lebih awal akan mengerek elektabilitas pasangan tersebut.
“Di sini lagi-lagi soal penerimaan publik berpengaruh pada paslon yang dimunculkan. Deklarasi lebih dahulu belum tentu mendongkrak elektabilitas atau popularitas calon,” tukasnya. (Z-8)
Remind akan terus bergerak untuk menyuarakan kesehatan mental
Cak Imin menduga adanya mafia, sehingga sulit menghentikan impor beras.
Gus Imin disambut ribuan para pendukungnya yang memadati lokasi.
GPMP menargetkan puluhan juta suara untuk pasangan calon nomor urut 1 Anies Baawedan-Muhaimin Iskandar (Amin) pada Pemilu 2024.
Cak Imin pun mengingatkan kepada para pemilihnya untuk mendukung penuh dalam memenangkan pasangan Amin pada pencoblosan 14 Februari 2024.
WAKIL Ketua DPR RI, Muhaimin Iskandar alias Gus Imin merespons kritikan mantan Menko Polhukam, Mahfud MD kepada KPU usai Hasyim Asy’ari diberhentikan sebagai ketua KPU
Dukungan untuk pasangan Amin ini dilakukan secara sukarela oleh para pengemudi angkutan kota.
Mereka tergabung dalam Forum Komunikasi Purnawirawan TNI-POLRI untuk Perubahan dan Persatuan (FKP3) Jabar
Politikus Partai Kebangkitan Bangsa ini terpilih untuk memimpin tiga mesin relawan Aamin, yaitu Baleamin, Pro Amin dan Maktab.
Banyak pemilih Prabowo pada 2019 lalu, kini lebih memilih pasangan Amin untuk Pemilu 2024
Hasil survei itu sampel, bukan riil. Kami kini fokus pada hasil akhir
Kedekatan warga Tionghoa dengan pasangan Amin tak terbantahkan. Terlihat dari beberapa kali sosok Anies Baswedan hadir di berbagai kegiatan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved