Headline
Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.
Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.
PENGAMAT sosial politik Herry Mendrofa ikut menyoroti gabungnya Golkar dan PAN ke koalisi Gerindra-PKB.
Dia menilai bahwa koalisi yang dibangun oleh Partai Gerindra dan PKB selama ini merupakan koalisi yang sesuai dengan arah politik Partai Golkar dan PAN.
"Saya kira arah politik Golkar dan PAN jelas lebih beririsan dengan Gerindra dan PKB. Ada riwayat historis dan pertimbangan psikologis politik dengan keputusan ini," kata Herry Mendrofa, Minggu 13 Agustus 2023.
Baca juga: Golkar-PAN merapat ke Prabowo, PKS: Kami Siap Berkompetisi
Direktur Eksekutif Centre for Indonesia Strategic Actions (CISA) itu juga menekankan keputusan Golkar dan PAN bergabung koalisi Gerindra dan PKB bukanlah hal yang mengejutkan karena pernah berkoalisi saat pencapresan tahun 2014 yang lalu.
"Tentunya kita tidak lupa pada tahun 2014 lalu ketika Golkar dan PAN berada satu perahu mengusung Prabowo menjadi capres. Artinya hal ini tak menyulitkan komunikasi politik di antara parpol tersebut," ucapnya.
Baca juga: Golkar-PAN Merapat ke Prabowo, PDIP: Kita Masih Punya Kawan Sejalan dalam Berpolitik
Belum lagi secara psikologis politik, Prabowo dekat dengan Golkar sebagai kader yang juga justru pernah berjuang di konvensi capres tahun 2004.
"Prabowo sebenarnya begitu dekat dan dapat diasosiasikan dengan Golkar medio 2004 sehingga dalam konteks psikologis politik, tidak ada yang menjadi hambatan ketika Golkar menjadi bagian dari koalisi Gerindra," tutur Herry.
Selain itu, soal bakal calon wakil presiden yang akan mendampingi Prabowo akan lebih banyak alternatif ketika Golkar dan PAN masuk koalisi Gerindra dan PKB.
"Justru inilah momentum memperbanyak alternatif pendamping Prabowo, ada Airlangga dan Ridwan Kamil dari Golkar, kemudian Zulhas dan Bima Arya layak dipertimbangkan sebagai bacawapres Prabowo. Ini dari internal ya apalagi bicara eksternal maka banyak alternatif," kata Herry. (RO/Z-7)
Bendahara Fraksi Partai Gerindra sekaligus Anggota DPR RI Novita Wijayanti mengapresiasi arah kebijakan yang disampaikan Presiden Prabowo Subianto saat Sidang Tahunan MPR.
PARTAI Gerindra masih mengkaji pemberian sanksi kepada kadernya yang juga Bupati Pati Sudewo.
Ia mengatakan pergantian tersebut dilakukan untuk regenerasi partai mengingat Muzani telah menjadi Sekjen Partai Gerindra sejak partai berdiri pada 2008.
PENGAMAT komunikasi politik Universitas Esa Unggul Jamiluddin Ritonga menilai penunjukan Menteri Luar Negeri Sugiono menjadi Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra.
Dia memastikan mengemban tugas sebagai sekjen dengan penuh tanggung jawab. Menteri Luar Negeri (Menlu) itu bakal mempedomani Muzani yang telah mengabdi sebagai sekjen selama 17 tahun.
KETUA Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto resmi menunjuk Menteri Luar Negeri Sugiono menjadi Sekretaris Jenderal Partai Gerindra menggantikan Ahmad Muzani.
MK membuat ketentuan hukum baru dengan mendetailkan bahwa pelaksanaan Pemilu lokal harus dilaksanakan antara dua atau dua setengah tahun setelah pemilu nasional.
Sebaiknya pemerintahan saat ini bekerja saja untuk masyarakat. Ketika kinerja baik tentu akan mendapatkan respon yang positif dan modal menuju Pilpres 2029.
Prabowo membeberkan dirinya masih fokus bekerja dan dukungan tersebut merupakan urusan nanti. Orang nomor satu di Indonesia itu mengaku ingin lebih dulu bekerja untuk rakyat.
Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Deddy Sitorus menyebut keputusan PAN untuk mendukung Prabowo Subianto di Pilpres 2029 adalah hal yang wajar.
NasDem menghormati dukungan PAN kepada Prabowo. Namun, masih terlalu dini untuk berbicara soal kontestasi presiden di 2029.
PAN menilai pertemuan antara Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Presiden Prabowo Subianto bisa dikatakan sebagai bentuk dukungan PDIP kepada Presiden Prabowo
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved