Headline

. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.

Fokus

Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.

Ulin Kritik Gibran soal Cawapres, Prabowo Bertemu Relawan Jokowi

Media Indonesia
10/8/2023 17:18
Ulin Kritik Gibran soal Cawapres, Prabowo Bertemu Relawan Jokowi
Gibran Rakabuming Raka.(Medcom.id/Triawati Prihatsari)

KETUA Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengaku akan mempertimbangkan semua usulan nama calon wakil presiden yang disodorkan kepadanya. Tak terkecuali, putra sulung dari Presiden Jokowi yaitu Gibran Rakabuming Raka.

“Saya kira sebagai tokoh (Gibran) ya pasti ya, semua diperhitungkan," kata di Solo, Jawa Tengah, Kamis (10/9/).

Namun demikian, bakal calon presiden dari Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya tersebut akan tetap mengikuti apa kehendak rakyat. Artinya jika, Gibran memang diinginkan oleh rakyat dan mau mendampinginya maka hal itu tidak tertutup kemungkinan.

Baca juga : Timnas Anies Baswedan-Cak Imin: Salam 4 Jari Simbol Perlawanan Ketidakadilan

“Yang penting bagaimana rakyat, saya kira itu," jelas Prabowo.

Prabowo juga kembali guyub bareng Relawan Jokowi dan Relawan Bolone Mase Gibran Rakabuming Raka.  Selepas makan malam bersama, Prabowo diiringi para Relawan Jokowi dan Relawan Bolone Mase Gibran menuju stage live music yang tengah membawakan lagu "Ojo Dibandingke".

Penyanyi band yang membawakan lagu tersebut bersama para emak-emak Relawan Jokowi dan Relawan Bolone Mase Gibran pun kompak bernyanyi.

Baca juga : Ketua PBNU tegaskan Netralitas NU sebagai Organisasi

"Ku berharap engkau mengerti, di hati ini hanya ada Pak Prabowo," nyanyi para Relawan Jokowi dan Relawan Bolone Mase.

Mendengar hal itu, Prabowo pun tersenyum sambil mengatupkan kedua tangannya. Kemudian, ia menyalami para personel band tersebut dan naik ke atas panggung.

Namun pandangan berbeda disampaikan oleh pegiat media sosial Ulin Niam Yusron. Dia menilai, Gibran tidak pantas menjadi Cawapres.

Baca juga : Mengukur Dampak Keterlibatan Erick Thohir 

Sebelumnya, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menyolek pegiat media sosial Ulin Niam Yusron. Dia merasa sedang dibicarakan oleh Ulin.

Ulin menilai, mengangkat Gibran sebagai cawapres sama saja dengan jabatan Presiden Joko Widodo (Jokowi) 3 periode.

"Ketoke aku lagi dirasani karo mas @ulinyusron," tulis Gibran dalam akun Twitternya.

Baca juga : Soal Klaim Boy Thohir, Adaro: Itu Pendapat Pribadi

Menanggapi cuitan tersebut, Ulin mengingatkan, Gibran untuk tidak menerima tawaran Cawapres. Menurutnya, Gibran tidak pantas.

"Pokoke ojo Mas, ora (tidak) pantas. Dugang (tendang) wae yen ono sing ngerayu (kalau ada yang merayu) ngajak cawapres. Ngono yo ngono (gitu ya gitu) Mas, ning ojo ngono (tapi jangan gitu)," balas relawan Ganjar itu.

Untuk diketahui, Ulin mengatakan, bila Gibran jadi Cawapres itu terjadi maka para elite lupa akan sejarah reformasi.

Baca juga : M Qodari Sebut Dukungan Erick Thohir Bisa Jadi Game Changer

"Mengangkat Gibran sebagai cawapres Prabowo itu sama halnya dengan 3 periode," ujar Ulin dilansir  dari YouTube Cokro TV, Minggu (5/8).

Ulin menjelaskan, niatan memcawapreskan Gibran adalah keputusan elite politik atau berasal dari hulu. Sedangkan, suara publik hanya hilirnya.

"Artinya elite dan keputusan politik itu lupa reformasi, kecuali kalau elite itu memang gak ingat reformasi, memang gak berpihak kepada reformasi," ujarnya.

Baca juga : Gibran Dinilai Bukan Representasi Anak Muda yang Ideal

Ulin mengingatkan, terpilihnya Jokowi sebagai Presiden adalah produk reformasi. Dia berujar, membiarkan Gibran menjadi cawapres adalah menjerumuskan Jokowi.

"Kan Jokowi adalah salah satu pemimpin sebagai hasil reformasi, produk reformasi, membiarkan Gibran sebagai cawapres, atas nama kecintaan kepada Jokowi itu sesat, menjerumuskan Jokowi," ucapnya.

Ulin menuding, bahwa Prabowo Subianto yang memodusi Jokowi agar Gibran direstui menjadi cawapres. Padahal, kata dia, bahasa Gibran sudah terlihat menolak menjadi cawapres.

Baca juga : Gibran Hanya Diam saat Ditanya Soal Debat Cawapres

"Kalau kita mau menyebut yang mendorong-dorong Gibran jadi cawapres siapa, Ganjar? ora mungkin, Prabowo yang modusi terus bolak balik datang ke bapak untuk minta restu mencawapreskan Gibran," pungkasnya. (H-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus
Berita Lainnya