Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Yenny Wahid Dinilai Punya Poin Plus Jika Dipilih Jadi Cawapres Anies

Fachri Audhia Hafiez
05/7/2023 19:15
Yenny Wahid Dinilai Punya Poin Plus Jika Dipilih Jadi Cawapres Anies
Politisi Indonesia sekaligus pendiri Wahid Institute Yenny Wahid(MI / Permana)

PUTRI kedua Presiden ke-4 RI KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Yenny Wahid, dinilai punya poin plus jika dipilih menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Anies Baswedan. Salah satunya yakni punya darah biru.

"Nilai plusnya memang ada darah biru yang mengalir dalam diri Mba Yenny Wahid sebagai keluarga pendiri Nahdlatul Ulama (NU). Ini istimewa sekali, ini plusnya ada di situ," kata Peneliti dari Indikator Politik Indonesia Bawono Kumoro di Jakarta, Rabu (5/7)..

Menurut Bawono, meski Yenny punya latar belakang tersebut, belum cukup untuk menggaet pemilih. Khususnya di kantong-kantong penyokong suara seperti wilayah Jawa Timur (Jatim).

Baca juga : NasDem Diyakini akan Pasangkan Anies dengan Yenny Wahid Supaya Menang

Ia mengatakan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) harus tancap gas bila serius mengusung Anies dan Yenny. Pasalnya, tenggat waktu Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 tak lama lagi dan Yenny butuh mendongkrak elektabilitas.

Baca juga : Yenny Wahid Berpeluang Diundang ke Apel Siaga Perubahan Partai NasDem

"Koalisi Perubahan harus langsung tancap gas untuk memperkenalkan diri, sosialisasi, keliling Indonesia, untuk meningkatkan popularitas dan elektabilitasnya," ujar Bawono.

Elektabilitas Yenny disebut belum terlalu terlihat. Terlebih untuk menggaet suara dari kalangan NU yang berpotensi terpecah.

"NU ini unik tidak ada satu pun tokoh yang bisa klaim dia sebagai orang paling NU, orang yang paling NU akan menarik pemilih NU akan memilih dia tidak ada yang menjamin itu," ucap Bawono.

Sebelumnya, Partai NasDem menilai sosok Yenny Wahid cocok menjadi pendamping Anies di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Latar belakang Yenny sebagai Nahdliyin dinilai bisa memperkuat Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) dalam mencerminkan sosiokultural masyarakat Indonesia.

Ketua DPP NasDem Ahmad Effendy Choirie (Gus Choi) mengatakan wacana menduetkan Anies dengan Yenny berasal dari Wakil Ketua Umum NasDem Ahmad Ali.

Usulan itu berdasarkan pemikiran sosok cawapres harus mampu mengisi kekurangan Anies dan mewujudkan kepercayaan publik. Adapun figur pendamping Anies yang dinilai tepat adalah kader NU.

"Kader potensial Nahdliyin antara lain adalah Yeny Wahid," kata Gus Choi. (MGN/Z-8)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putra Ananda
Berita Lainnya