Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KORPS Lalu Lintas (Korlantas) Polri menggelar rapat koordinasi (rakor) analisa dan evaluasi (anev) pelaksanaan Operasi Ketupat 2023 bertempat di hotel Grand Rocky Bukittinggi, Sumbar, Selasa (30/5).
Rakor diawali dengan mengheningkan cipta atas wafatnya Dirlantas Polda Sumut Kombes Pol.Indra Darmawan.
Dalam sambutannya, Kakorlantas Polri Irjen Pol. Firman Shantyabudi mengatakan usaha yang telah dilakukan bersama stakeholder pada Operasi Ketupat 2023 mendapatkan banyak apresiasi.
Baca juga: Besok, Polri Mulai Berlakukan Operasi Ketupat 2023
Apresiasi datang antara lain dari masyarakat, Presiden Joko Widodo, Ketua DPR RI, Menko PMK, Menhub, Kapolri, Ketua Komisi III dan V DPR RI, Ketua PP PBNU dan Muhammadiyah, pakar pengamat transportasi dan Lembaga Survei Indikator.
"Berdasarkan hasil survei Indikator kepuasan masyarakat atau pemudik sebesar 89,5%, dan penyelenggaraan mudik naik 5% dibanding tahun 2022. Pertanda masyarakat puas dengan kondisi arus mudik dan balik," kata Kakorlantas.
Kakorlantas menambahkan apresiasi dan hasil survey yang telah ada dapat memotivasi dan memacu untuk berbuat lebih baik lagi dalam pengayoman dan pelayanan khususnya dibidang Kamseltibcarlantas.
Baca juga: Mudik Lebaran 2023 Aman dengan Operasi Ketupat
"Beberapa sasaran telah mencapai target antara lain waktu tempuh yang semakin baik Jakarta-Semarang turun 58 menit dan Semarang-Jakarta 1 jam 15 menit atau 17,5%," je[as Firman.
"Terciptanya Kamseltibcarlantas di jalur tol, arteri dan tempat wisata serta memperlancar arus lalin dan menurunkan jumlah fatalitas angka kecelakaan sebesar 18% dan korban kecelakaan turun 28%, serta lancarnya distribusi logistik dan BBM," tambahnya.
Pelaksanaan Operasi Ketupat 2023 lanjutnya, ada beberapa temuan yang pertama, waktu bongkaran yang perlu dimaksimalkan.
Kedua terbatasnya kapal pandu dan kapal tunda di pelabuhan Ciwandan serta adanya perlambatan arus lalu lintas dan kapasitas rest area yang kurang mencukupi.
Baca juga: H-7 Lebaran Polri Gelar Operasi Ketupat 2023
"Ketiga, infrastruktur di Jalur Selatan yang kurang memadai serta jalur arteri dan wisata perlu adanya rekayasa lalin," ujar Firman.
"Keempat, efektifitas dan ketaatan pengaturan kendaraan sumbu tiga serta belum efektifnya pelayanan discount biaya tol untuk membagi masyarakat melakukan perjalanan saat puncak arus balik," jelasnya.
Kakorlantas berharap, dari temuan yang ada saat Operasi Ketupat dapat ditindaklanjuti dengan stakeholder terkait di kewilayahan dengan harapan dapat ditangani.
Baca juga: Polres Klaten Selenggarakan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Candi 2023
"Saya menyampaikan ucapan terima kasih pada dedikasi dan loyalitas pada setiap pelaksanaan tugas dalam mewujudkan Kamseltibcarlantas. Kepada para Dirlantas dan jajaran sampaikan salam hormat saya kepada anggota dan keluarga," ungkap Kakorlantas.
Turut hadir saat rakor anev Dirkamsel Brigjen Pol Ery Nursatari, Dirgakkum Brigjen Pol Aan Suhanan, Kasubditwal & PJR Brigjen Pol Juni, Wakapolda Sumbar Brigjen Pol Edi Mardiyanto, Kabagops Kombes Pol Eddy Djunaedi, jajaran pejabat utama Mabes Polri dan Dirlantas Polda se-Indonesia (RO/S-4)
KAKORLANTAS Polri Brigjen Agus Suryonugrohoo menjelaskan berdasarkan survei yang dilakukan di ruas Tol Cipularang, diketahui ada beberapa titik yang mengalami kerusakan.
Strategi yang dilakukan guna mengantisipasi kemacetan arus mudik antara lain melakukan sistem satu arah (one way) di jalan tol.
Kakorlantas Polri Firman Shantyabudi mengajak para pemudik yang hendak kembali ke daerah asal untuk memanfaatkan jalur arteri.
MENTERI Perhubungan Budi Karya Sumadi memantau pergerakan kendaraan pada puncak arus balik kedua hari ini, Senin (1/5). Berdasarkan pantauan via udara yang dilakukan Menhub,
KORPS Lalu Lintas (Korlantas) Polri akan membagikan 107.200 paket sembako kepada masyarakat yang membutuhkan. Aksi sosial ini dalam rangka peringatan HUT Korlantas Polri ke-67.
KAKORLANTAS Polri Irjen Pol Firman Shantyabudi melanjutkan kegiatan bakti sosial dengan membagikan 1.000 paket sembako kepada sopir angkutan umum dan mengingatkan keselamatan berkendara.
KORPS Lalu Lintas (Korlantas) Polri tetap memberlakukan sistem Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) selama arus mudik lebaran Idul Fitri 2023
Selama berada di titik penyekatan tersebut, beberapa pemudik bahkan mencoba melawan dan memaksa hendak menerobos portal penyekatan.
KEMACETAN cukup panjang terjadi karena banyaknya masyarakat yang beraktivitas di luar rumah. diperparah oleh banyaknya warga yang tak patuh dengan polisi saat diputarbalikkan
"Jumlahnya 651 dan ini terus dinamis. Di hari pertama operasi ada 407, tetapi terus di hari jajaran dan kewilayahan mengevaluasi," papar Kabagops Korlantas Polri, Kombes Rudy Antariksawa
BANTUAN sembaka ini merupakan wujud kepedulian Korlantas Polri kepada masyarakat yang terdampak pandemi COVID-19 khususnya di masa PPKM Darurat di Jakarta.
Yeni Sagala mengatakan selain membagikan bantuan, pihaknya juga memberikan imbauan untuk tetap menjaga protokol kesehatan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved