Headline
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
INDONESIA saat ini tengah berusaha keluar dari jebakan negara berpendapatan menengah (middle income trap). Presiden Joko Widodo, Selasa (28/3), melakukan rapat terbatas mengenai evaluasi paruh waktu Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 dan Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045.
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional sekaligus sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Suharso Monoarfa mengatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam 20 tahun terakhir hanya rata-rata 4,01%. Saat ini, ujarnya, meskipun pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa melebihi 5%, perlu peningkatan hingga 6% agar bisa keluar dari jebakan negara berpenghasilan menengah.
"Mengapa kita begitu lama dan belum bergerak secara efektif untuk mendorong pertumbuhan antara lain karena total factor productivity Indonesia cenderung menurun," ucap Suharso saat memberikan keterangan pers di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Selasa (28/3).
Baca juga: Bappenas: Pertumbuhan Ekonomi RI belum Maksimalkan Potensi
Level produktivitas pekerja Indonesia apabila diukur dalam satuan pendapatan dengan satuan Dollar Amerika Serikat, ujar Suharso, lebih rendah jika dibandingkan negara-negara industri lain. Ia mengakui masih ada ketimpangan pendapatan per kapita antar provinsi di Indonesia.
"Ada 20 provinsi yang masih berada dalam kategori lower middle income (berpendapatan menengah ke bawah). Pendapatannya di bawah USD 4200-an," paparnya.
Baca juga: Perbaikan Sektor Kesehatan dan Pendidikan Jadi Tugas Besar Menuju Indonesia 2045
Provinsi-provinsi berpendapatan rendah, sambung Suharso, yakni Banten, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Barat serta Jawa Tengah. Sementara provinsi di luar Pulau Jawa, imbuh Suharso, seperti Riau, Kalimantan Tengah, dan Sumatera Selatan sudah berpendapatan menengah.
"Sementara Jakarta sudah mencapai high income (berpendapatan tinggi) termasuk yang mendekati high income itu Kalimantan Timur," ucapnya.
Indonesia menurut Suharso dapat keluar dari jebakan negara berpendapatan menengah dengan memanfaatkan bonus demografi yang diperkirakan akan mencapai puncaknya pada 2030. Meskipun demikian, ada sejumlah tantangan yang dipetakan oleh Bappenas. Suharso menyebut bahwa angka stunting (tengkes) pada bayi dan balita masih tinggi yakni 21,6%. Selain itu ada pula krisis iklim yang mengancam keanekaragaman hayati serta ancaman bencana hidrometeorologi.
"Karena itu untuk 2025 ke 2045 diperlukan sebuah transformasi. Jadi bukan reform tapi transform," paparnya.
Dalam rapat terbatas, Suharso mengungkapkan bahwa visi Indonesia 2045 adalah negara maritim yang berdaulat maju dan berkelanjutan. Bappenas telah menyampaikan kerangka pikir dan naskah akademik penyusunan rancangan undang-undang tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional menuju 2045. Nantinya, Suharso mengatakan itu akan menjadi pedoman bagi calon presiden dan wakil presiden pada 2025-2029.
Bappenas, terang Suharso menawarkan transformasi sosial, ekonomi dan tata kelola. Pertama, mengenai stabilitas politik, hukum, pertahanan keamanan. Kemudian ketahanan sosial budaya dan lingkungan, dan pembangunan wilayah yang berkeadilan, juga melanjutkan pembangunan infrastruktur. (Ind/Z-7)
PEMENUHAN kebutuhan esensial anak usia dini harus terus dimaksimalkan. Kebutuhan esensial anak usia dini yakni meliputi asupan gizi, pendidikan, dan pola asuh yang tepat.
Fase ini meletakkan fondasi yang kokoh bagi kesehatan, kemampuan belajar, kesejahteraan secara keseluruhan, bahkan potensi penghasilan mereka di masa depan.
Di tengah pengalaman multisensori tersebut, KAPPI menghadirkan 3 jenis kopi unggulan yakni Kopi Mandheling dari Sumatra Utara, Kopi Toraja dari Sulawesi Selatan dan Kopi Bali Kintamani.
Penanganan bencana tidak bisa diselesaikan dengan cara yang sama antara korban laki-laki, perempuan dan disabilitas.
Hashim Djojohadikusumo mengungkapkan penambahan anggaran pada program Makan Bergizi Gratis (MBG) bakal membuat perekonomian Indonesia tumbuh tinggi.
Program MBG akan berdampak besar pada pembentukan pola kebiasaan makan masyarakat hingga akhirnya bisa memberikan dampak positif bagi kesehatan.
Faktor utama justru datang dari tingkat kepercayaan masyarakat terhadap sosok Presiden Prabowo.
PRESIDEN ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi membagikan momen bersama Presiden Prabowo Subianto, Presiden ke-6 RI Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY), hingga Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh
Prabowo juga menyambut dengan senyuman dan sempat mengepalkan tangan.
Istana telah siap menyelenggarakan Upacara HUT ke-80 RI. Peringatan hari kemerdekaan itu diharapkan menjadi momentum mengenang jasa pahlawan.
Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Ahmad Muzani menegaskan Presiden Joko Widodo akan menghadiri Sidang Tahunan MPR serta sidang gabungan DPR dan DPD tahun 2025
Undangan peringatan HUT Ke-80 Kemerdekaan RI untuk para mantan Presiden RI sedang dalam proses finalisasi,
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved