Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
SELEKSI calon anggota Komisi Nasional (Komnas HAM) tidak sekadar mencari seseorang yang memiliki kemampuan mumpuni tapi lebih dari itu. Selain rekam jejak yang baik calon anggota bisa dikatakan harus nyaris sempurna dalam menegakkan hak asasi manusia sampai dalam kehidupan sehari-harinya.
Informasi yang rinci mengenaiknya bisa didapatkan jika publik berperan aktif dalam memberikan masukan dalam seleksi calon anggota Komnas HAM. Ketua Panitia Seleksi Calon Anggota Komnas Ham RI 2022-2027 Makarim Wibisono mengatakan, peran publik sangat penting dalam membantu panitia seleksi menemukan figur yang tepat untuk mengisi kedudukan anggota Komnas Ham.
"Peran publik memberikan masukan sangat penting sekali dan alhamdulillah aktif untuk mendalami setiap peserta," ujarnya saat dihubungi, Kamis (12/5).
Makarim mengungkapkan laporan atau masukan yang diterima panitia sangat beragam. Namun yang sangat dibutuhkan adalah informasi peserta dalam kehidupan sehari-hari yang dapat menjadi petunjuk karakter dalam membela HAM.
"Misalnya kami terima informasi bahwa peserta ini (wanita/ibu) yang ternyata dalam kesehariannya sering atau pelaku tindak kekerasan dalam rumah tangga. Nah informasi seperti ini yang penting. Bagaimana dia mau berjuang di depan membela HAM kalau ternyata seperti itu perlakuannya," ungkapnya.
Seleksi yang sudah digelar sejak beberapa bulan lalu telah meloloskan 96 peserta yang akan maju dalam seleksi tertulis dan makalah pada 13 Mei. "Iya peserta akan melanjutkan tes menyampaikan kemampuan dan pengetahuannya lewat makalah dan tes tertulis besok secara daring. Ada 96 peserta yang lolos ikut tes ini," ucapnya.
Dalam tes tersebut panitia tidak melakukan intervensi karena menggunakan jasa profesional untuk menilai. Selanjutnya saat mendekati seleksi akhir panitia seleksi akan menggelar forum khusus agar publik dapat langsung mengetahui anggota Komnas HAM terpilih.
"Mendekati final seleksi panitia akan membuat forum untuk publik bisa bertemu langsung dengan para peserta. Di sana publik bisa menilai langsung dan bertanya," pungkas Makarim. (P-2)
Pegiat HAMĀ Perempuan Yuniyanti Chizaifah menegaskan pernyataan Menteri Kebudayaan Fadli Zon yang menyebut tidak ada pemerkosaan terhadap perempuan etnis Tionghoa dalam tragedi Mei 1998
UNIVERSITAS Erasmus Rotterdam (EUR) di Belanda, Kamis (5/6), mengumumkan bahwa mereka membekukan kerja sama di seluruh institusi dengan tiga universitas Israel.
Ada banyak rekomendasi baik itu regulasi maupun kasus-kasus yang menjadi tanggungjawab Kementerian HAM untuk menindaklanjutinya. RPP Konsesi diharapkan bisa terwujud segera
AMNESTY International Indonesia meminta pemerintah untuk segera mematuhi putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait akses pendidikan dasar gratis. Putusan MK
Warisan otoritarianisme masih tetap dirasakan sampai saat ini. Amnesty International Indonesia menilai, peringatan 27 tahun reformasi justru diwarnai dengan erosi hak asasi manusia (HAM).
KEMENTERIAN HAM merekomendasikan pembentukan tim gabungan pencari fakta (TGPF) untuk mengusut tuntas kasus dugaan pelanggaran eksploitasi terhadap pemainĀ Oriental Circus Indonesia (OCI).
Pada pemilihan pejabat yang dilakukan secara terbuka, biasanya pendaftar baru mendaftar menjelang penutupan pendaftaran.
Proses verifikasi dan validasi tidak berkaitan dengan SMA atau SMK tujuan yang akan dipilih dalam proses SPMB.
Anggota sekaligus Ketua Bidang Rekrutmen Hakim KY M Taufiq HZ mengatakan keenam calon harus menjalani tes kesehatan pada11-12 Juni mendatang.
Proses penetapan, lanjut dia akan mencakup seleksi administrasi, tes kesehatan, kunjungan, dan wawancara ke rumah calon murid baru.
Program SMMPTN-Barat yang pada tahun ini memasuki tahun sembilan menyiapkan kuota 993 prodi dari 28 PTN dengan jumlah 17.909 kursi calon mahasiswa.
Hal tersebut adalah sebagai bentuk mengakomodasi kehadiran perempuan untuk menjadi bagian penting dalam memberikan edukasi siaran sehat dan bermanfaat bagi perempuan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved