Headline

Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.

Presiden: PDI Perjuangan Selalu Perjuangkan Kepentingan Rakyat

Andhika prasetyo
10/1/2022 13:15
Presiden: PDI Perjuangan Selalu Perjuangkan Kepentingan Rakyat
Presiden Joko Widodo(Antara)

PRESIDEN Joko Widodo mengucapkan selamat kepada Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan yang genap berusia 49 tahun pada Senin (10/1). Kepala negara juga menghaturkan terima kasih karena partai berlambang kepala banteng ini selalu memperjuangkan kepentingan rakyat.

"Pertama-tama saya mengucapkan selamat hari ulang tahun ke-49 kepada PDI Perjuangan. Alhamdulillah saat mencapai usianya ke-49, PDI Perjuangan telah berhasil menjadi partai politik terbesar di Indonesia, menjadi partai politik yang konsisten memperjuangkan kepentingan rakyat kecil, konsisten memperjuangkan kedaulatan negara dan kemandirian bangsa," ujar Jokowi dalam peringatan HUT ke-49 PDI Perjuangan secara virtual dari Istana Negara, Jakarta, Senin (10/1).

Ia mengatakan ada begitu banyak peran yang dilakukan PDI Perjuangan dalam rangka memajukan bangsa hingga akhirnya Indonesia bisa menjadi negara yang disegani dunia.

Partai yang dipimpin Megawati Soekarnoputri itu memberi banyak masukan dan dukungan terhadap kebijakan-kebijakan pemerintah, termasuk dalam penanganan pandemi covid-19.

"Terima kasih yang sebesar-besarnya atas dukungan dan bantuan PDI Perjuangan dalam menyiapkan kebijakan-kebijakan dan dalam menghadapi masa-masa yang tidak mudah, masa-masa sulit akibat pandemi covid-19," tutur mantan wali kota Solo itu.

Baca juga: Sufmi Dasco Bantah DPR Perlambat Pengesahan RUU TPKS

Dukungan tersebut, sambung Jokowi, memiliki arti yang sangat besar. Kini, covid-19 di Indonesia bisa ditangani dengan baik. Jumlah kasus harian dan aktif bisa terus ditekan. Rumah sakit-rumah sakit pun sudah tidak lagi mengalami kesulitan seperti pada masa puncak penyebaran di pertengahan tahun lalu.

"Alhamdulillah kita berhasil mengelola tantangan kesehatan yang sangat kompleks ini. Kalau kita lihat di Juli tahun lalu, kita betul-betul pada posisi yang penuh dengan kengerian. Angka kasus sampai 56.000 per hari. Bandingkan dengan sekarang, angka kasus konfirmasi per 9 Januari hanya 529., Ini turun 99% dari puncaknya. Ini patut kita syukuri," jelas Jokowi.

Pemerintah juga terus menggalakkan vaksinasi covid-19 kepada masyarakat. Upaya yang sangat massif itu bahkan membuat Indonesia masuk ke lima besar negaradengan jumlah vaksinasi terbanyak di dunia.

"Sebanyak 288 juta dosis vaksin telah disuntikkan kepada rakyat kita. Dosis pertama mencapai 81% dan dosis kedua telah mencapai 56%. Ini juga perlu kita syukuri," tuturnya.

Kendati demikian, Jokowi mengingatkan kepada seluruh elemen bangsa di Tanah Air bahwa pandemi belum berakhir. Varian-varian dari covid-19 masih bermunculan sehingga disiplin terhadap protokol kesehatan harus terus dijalankan.

"Walaupun kita berhasil mengendalikan pandemi, kita tetap harus hati-hati, tetap harus waspada terhadap kemungkinan risiko pandemi karena adanya varian omikron," tandasnya. (P-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani
Berita Lainnya