Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Bima Arya Pastikan Rizieq Tolak Lakukan Tes Usap

Basuki Eka Purnama
14/4/2021 12:11
Bima Arya Pastikan Rizieq Tolak Lakukan Tes Usap
Suasana sidang lanjutan Rizieq Shihab dengan agenda pemeriksaan saksi dari JPU di PN Jakarta Timur, Rabu (14/4).(ANTARA/Yogi Rachman )

WALI Kota Bogor Bima Arya, dalam sidang di PN Jakarta Timur mengatakan Rizieq Shihab menolak menjalani tes usap melalui surat yang disampaikan kepada dirinya.

"Kami tunggu hingga Sabtu (28/11/2020). Tapi yang saya terima justru surat Rizieq kepada saya yang disampaikan secara terbuka. Surat tertulis yang menyebutkan dia (Rizieq Shihab) tidak berkenaan menyampaikan hasil swab PCR," kata Bima Arya dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Rabu (14/4).

Bima mengatakan Rizieq melakukan tes usap tanpa sepengetahuan Satgas Covid-19 Kota Bogor dan juga pihak RS UMMI sebagai rumah sakit rujukan.

Baca juga: PKS Ragu Satgas BLBI Mampu Kembalikan Uang Negara

Padahal, sebelumnya, Bima sudah melakukan koordinasi dengan pihak keluarga Rizieq, yang diwakili Hanif, dalam melakukan prosedur tes usap.

Pihak keluarga Rizieq pun menyetujui dilakukan tes usap di RS UMMI dan menyampaikan laporan hasil tes usap tersebut kepada pihak Satgas
Covid-19.

"Beliau menyampaikan konfirmasi siap menyampaikan laporan swab kepada satgas," ujar Bima.

Bima mengatakan perlu dilakukan tes usap kepada Rizieq karena ada indikasi yang bersangkutan pernah menjalin kontak erat dengan orang-orang yang terkonfirmasi positif covid-19.

"Ada informasi yang kami dapatkan beliau kontak erat dengan orang-orang yang dinyatakan positif antara lain Wali Kota Depok dan saya sampaikan kepada dokter Andi Tatat. Dan setuju untuk dites PCR," jelas Bima.

Bima mengatakan, sebagai Ketua Satgas Covid-19 Kota Bogor, ia baru mengetahui hasil tes usap Rizieq dari Berita Acara Pemeriksaan (BAP) di kepolisian.

Setelah saya dapatkan informasi dari Bareskrim," pungkasnya. (Ant/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya