Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Jaksa Minta Hakim Tolak Eksepsi Rizieq Soal Kasus Kerumunan

Rahmatul Fajri
30/3/2021 19:05
Jaksa Minta Hakim Tolak Eksepsi Rizieq Soal Kasus Kerumunan
Massa pendukung Rizieq Shihab melakukan demonstrasi saat sidang tengah berlangsung.(Antara)

JAKSA Penuntut Umum (JPU) meminta Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur menolak eksepsi atau nota keberatan Habib Rizieq Shihab terkait kasus kerumunan Petamburan.

"Menyatakan keberatan eksepsi dari penasehat hukum dan terdakwa Rizieq Shihab yang disampaikan di PN Jakarta Timur pada 26 Maret. Tidak dapat diterima atau ditolak dan menyatakan pemeriksaan dalam persidangan ini tetap dilakukan," ujar salah satu JPU di PN Jakarta Timur, Selasa (30/3).

Baca juga: Terduga Teroris Sempat Ikut Sidang Rizieq, Keamanan Ditingkatkan

Jaksa mempersoalkan eksepsi Rizieq yang merendahkan pihaknya. Dia menilai hal tersebut tidak sesuai dengan kapasitas Rizieq sebagai tokoh agama, yang dikenal membawa jargon revolusi akhlak.

"Akan tetapi, dari semua ucapannya sangat bertentangan dengan revolusi akhlaknya. Karena sering merendahkan orang lain. Dalam hal ini, JPU yang sering dimaki dan diumpat dengan kata kurang pantas dari segi akhlakul karimah," imbuh jaksa tersebut.

Jaksa pun meminta majelis hakim untuk melanjutkan persidangan dengan agenda pemeriksaan saksi dan alat bukti. Lalu, jaksa menilai surat dakwaan terhadap Rizieq telah disusun berdasarkan ketentuan dan dapat menjadi dasar pemeriksaan perkara tersebut.

Baca juga: Bawa Senjata Tajam, Sopir Pengacara Rizieq Diamankan

"Menyatakan surat dakwaan nomor register perkara Pdn-11/Jkt.Tim/eku/03/2021 tertanggal 4 Maret 2021 atas nama terdakwa Muhammad Rizieq Shihab, telah disusun sebagai mestinya sesuai dengan ketentuan perundang-undangan," tuturnya.

Sementara itu, Ketua Majelis Hakim PN Jakarta Timur Suparman Nyompa menyebut pihaknya akan memutuskan keberatan dari JPU terkait eksepsi Rizieq tersebut pada Selasa (6/4) mendatang. "Majelis hakim bermusyawarah menyusun keputusannya. Nanti keputusan dibacakan pada 6 April 2021," pungkas Suparman.(OL-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya