Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
PRESIDEN Joko Widodo meminta para kepala daerah untuk bersama-sama mengendalikan laju penularan virus korona. Presiden mengatakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro bisa dioptimalkan agar pengendalian wabah lebih terfokus dan efektif.
Hal itu disampaikan Presiden saat membuka Musyawarah Nasional VI Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) di Istana Negara, Jakarta, Kamis (11/2).
"Jika dirasa perlu, PPKM bisa dilakukan tetapi dalam skala mikro, dalam lingkup yang kecil. Baik itu skala kampung, skala desa, RW atau RT saja. Jangan sampai yang terkena virus hanya satu orang dalam satu RT, yang dilockdown seluruh kota. Jangan sampai yang terkena virus misalnya satu kelurahan, yang dilockdown seluruh kota," ucapnya.
Untuk pemberlakuan PPKM mikro, Jokowi meminta para wali kota melakukan pemetaan zonasi penyebaran covid-19 secara mendetail. Pemetaan diperlukan hingga tingkat kelurahan, RW, dan RT. Dengan begitu, imbuh Presiden, pengendalian bisa terfokus di tingkat mikro dan tak mengganggu ekonomi masyarakat keseluruhan.
"Lockdown skala mikro, jadi tidak merusak pertumbuhan ekonomi, tidak merusak kegiatan ekonomi masyarakat karena yang kita lockdown adalah dalam skala-skala kelurahan, RW, RT," jelasnya.
Baca juga: Berlakukan PPKM Mikro, Pemkab Sumenep Larang Isolasi Mandiri
Kepala Negara juga mengingatkan pentingnya meningkatkan 3T (testing, tracing, treatment). Presiden berpesan agar upaya tes, pelacakan, dan isolasi harus betul-betul dilakukan di lapangan. Pemerintah pusat, imbuh Jokowi, siap membantu untuk menyiapkan lokasi isolasi terpusat di wilayah masing-masing.
"Tes, lacak, kemudian isolasi ini penting. Ini sudah dua minggu ini saya tekankan terus masalah ini. Tetapi yang paling penting adalah pelaksanaan di lapangan. Kalau ditemukan yang terinfeksi virus langsung diiolasi, siapkan isolasi terpusat bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan, BNPB, TNI, dan Polri," ucap Jokowi.
Presiden juga mengingatkan kepala daerah untuk terus memantau ketersediaan obat-obatan, ranjang rumah sakit, dan kesiapsiagaaan tenaga medis. Pemda juga diminta tak ragu untuk meminta bantuan ke pemerintah pusat.(OL-5)
Studi terbaru mengungkapkan vaksinasi anak mengalami stagnasi dan kemunduran dalam dua dekade terakhir.
Diary, merek perawatan kulit (skin care) asal Bekasi, sukses menembus pasar Vietnam dan Jepang berkat inovasi produk, strategi digital, dan semangat pantang menyerah.
Produksi masker ini. bersamaan dengan produk lain seperti kopi, keripik udang dan coklat lokal membawa Worcas mendapatkan perhatian pasar domestik internasional.
Tahun 2020, sepasang peneliti India mengklaim lockdown global selama pandemi Covid-19 menyebabkan penurunan suhu permukaan bulan.
Jumlah wisman yang datang langsung ke Bali pada Januari-November 2023 sebanyak 5.782.260 kunjungan, sementara pada periode yang sama tahun 2019 sebanyak 5.722.807 kunjungan.
KETUA Satgas Covid-19 PB Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Erlina Burhan mengungkapkan bahwa human metapneumovirus atau HMPV tidak berpotensi menjadi pandemi seperti yang terjadi pada covid-19.
Saat ini, sudah ada lebih dari 80% tenant yang ada di PGM terisi dan kembali buka. Bahkan, untuk tahun depan, PGM akan kedatangan tenant nasional.
Pertumbuhan ekonomi nasional cukup stabil lantaran konsisten tumbuh di atas 5% sejak triwulan IV 2021.
PPKM Award merupakan bentuk apresiasi pemerintah kepada semua pihak yang membantu menangani masalah pandemi
Good Doctor Technology Indonesia (Good Doctor) telah melakukan berbagai upaya komprehensif untuk mendukung pemerintah dalam mengendalikan pandemi ini.
Presiden Joko Widodo mengaku bingung dengan banyaknya istilah dalam penangan covid-19, seperti Pembatasan Sosial Berskala Besar hingga Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat.
"Proyeksi pertumbuhan di triwulan I ini diperkirakan mencapai 4,9% hingga 5% secara tahunan,".
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved