Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
KOMJEN Listyo Sigit akan mengemban tantangan berat untuk menggantikan Kapolri Jenderal Idham Azis.
Pasalnya, ke depan ada sejumlah agenda nasional yang harus mendapatkan perhatian seperti pilkada serentak yang direncanakan bergulir pada 2022 dan 2023.
“Tantangannya 3 tahun kedepan sangat berat tuh, mulai memasuki pemilu, pilkada serentak tahun 2023-2024, lintas agama sekarang juga lagi perlu perhatian. Saya pikir dia sosok yang tegas untuk hal itu,” ujar Guru Besar Ilmu Hukum Universitas Borobudur Faisal Santiago, Jumat (15/1).
Selain itu, Faisal mengatakan tantangan jangka pendek yang dihadapi Listyo Sigit yaitu pandemi wabah covid-19. Aparat kepolisian, tandasnya, harus bisa mengayomi masyarakat sekaligus menindak apabila terjadi kerumunan massa serta tidak memakai masker.
“Jadi jangan kita menggunakan cara-cara kekerasanlah, karena covid-19 ini membuat masyarakat bosan hampir setahun itu mereka tidak melakukan aktivitas. Dan aktivitasnya kan juga lebih banyak mengarah ke ekonomi. Saya pikir lebih persuasiflah, lebih baik daripada penindakan,” ujarnya.
Menurut dia, Listyo Sigit merupakan sosok yang pantas untuk menjadi pemimpin di Korps Bhayangkara menggantikan Jenderal Idham yang akan memasuki masa pensiun pada 1 Februari 2021.
Karena, Listyo punya prestasi yang bagus dan tidak ada hal-hal negatif yang mencoreng namanya.
“Secara chemistry juga ada kedekatannya dengan Pak Jokowi, dari Wali Kota Solo sampai ajudan Presiden. Secara integritas memang pantas, karena kita perhatikan sepak terjangnya tidak ada yang negatif, latarbelakangnya reserse punya insting yang baiklah. Untuk ke depan sampai berakhirnya Pak Jokowi, saya pikir cocok untuk menegakkan hukum dan mengayomi masyarakat,” pungkasnya.
Komisi III akan menggelar uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) terhadap Listyo pada pekan depan. Herman menargetkan, hasil fit and proper test sudah ada pada Selasa (19/1).
Sebelum melakukan fit and proper test, Komisi III juga bakal mengundang Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) dan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan untuk melihat rekam jejak Listyo Sigit. (Ant/OL-8)
Keberadaan Pusdiklat KSPSI akan memperjuangkan hak-hak buruh, membuka lebih banyak lapangan pekerjaan, serta memberikan ide dan pandangan untuk kesejahteraan buruh
Presiden Prabowo Subianto yang mendorong agar lapangan pekerjaan dibuka seluas-luasnya. Namun, hal itu harus diimbangi dengan kemampuan dan keterampilan buruh yang harus ditingkatkan.
Gelaran kompetisi juga sebagai persiapan atau latihan TC pemain yang telah berlaga di Kroasia beberapa minggu yang lalu
KAPOLRI Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang akan memutuskan langsung apakah pertandingan sepak bola bisa digelar atau tidak di tengah pandemi.
KAPOLRI Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Stadion Manahan Solo, salah satu venue yang digunakan dalam Piala Menpora 2021, Kamis (25/3).
Listyo meminta penyelenggaraan kompetisi sepak bola di Indonesia itu untuk mematuhi protokol kesehatan.
Disampaikan oleh Komjen Pol Drs. Idham Azis, M.Si. Pada Uji Kelayakan dan Kepatutan Calon Kapolri di hadapan Komisi III DPR RI
Maming menaruh harapan pada Kapolri yang baru nanti agar dapat melanjutkan kolaborasi yang sudah dilakukan dengan TNI, Satgas Covid-19, BNPB dan instansi lain untuk tangani pandemi
Kepemimpinan Listyo sudah teruji dan terbukti di sejumlah jenjang jabatan di Polri yang ia emban selama ini.
"Rekan-rekan bisa melihat nanti di atas, perwakilan angkatan yang merupakan senior Pak Komjen Sigit juga ikut mendampingi,"
"Sejatinya tidak ada persoalan ketika Kapolri menduduki jabatan di induk organisasi olahraga nasional, termasuk di PP PBSI," ucap Broto.
Menurutnya calon kapolri yang baru harus seorang visioner yang mampu mentransformasikan ide dan pemikiran Presiden.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved