Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Ini Tiga Negara Tujuan Teroris Muda Bentukan JI

Yakub Pryatama Wijayaatmaja
04/1/2021 19:37
Ini Tiga Negara Tujuan Teroris Muda Bentukan JI
Polri menunjukkan foto pimpinan Jamaah Islamiyah (JI) Para Wijayanto.(MI/Susanto)

KADIV Humas Polri Irjen Argo Yuwono membeberkan tiga negara tujuan teroris muda yang sudah dibentuk dan dilatih jaringan teroris Jamaah Islamiyah (JI) di Indonesia.

Penambahan tujuan teroris muda terjadi ketika JI dipimpin oleh Para Wijayanto. Padahal sebelumnya, JI hanya memberangkatkan teroris muda ke Suriah.

"Sasaran JI juga berubah setelah diadakan pelatihan. Itu adalah ke tiga negara, yaitu Suriah, Palestina dan Yordania," ucap Argo di Mabes Polri, Senin (4/1).

Baca juga: Perkuat Pasukan, Kelompok JI Bidik Lulusan Terbaik Ponpes

Tak hanya penambahan wilayah, JI juga ingin memiliki kontribusi dan bergabung dengan organisasi teroris yang berada di kawasan Timur Tengah.

"Makanya, anggota JI ini yang diberangkatkan ke Timur Tengah itu memiliki yang sudah dilatih berbekal ilmu bela diri," imbuh Argo.

Kemudian, pelatihan JI ini dilakukan agar bisa setara dengan atlit pasukan khusus. "Dia (Para Wijayanto) merekrut anggotanya yang mempunyai nilai 10 besar, diambil, direkrut serta dilatih," pungkasnya.

Baca juga: 20 Ribu Kotak Amal Kelompok Teroris JI Tersebar di 12 Daerah

Argo menjelaskan Para Wijayanto sengaja mengambil anak-anak yang memiliki kecerdasan menonjol. Tak hanya itu, teroris muda yang disiapkan juga harus mempunyai keahlian bahasa. 

"Bahasa Arab itu yang pertama yang dia manfaatkan. Selain itu, juga memiliki akhlak yang bagus," kata Argo.

Lebih lanjut, dia menyebut Para Wijayanto sudah mengirim kader muda ke Suriah sejak 2013 hingga 2018. "Satu anggota yang dikirim ke Suriah sudah tertata. Ada manajemennya, ada IT, ada medis, ahli bahasa dan ahli bela diri," tutupnya.(OL-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya