Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

Jenuh, Sebagian Pengungsi Erupsi Merapi Pulang

Djoko Sardjono
26/12/2020 09:20
Jenuh, Sebagian Pengungsi Erupsi Merapi Pulang
Pengungsi erupsi Gunung Merapi di TES Balai Desa Balerante.(MI/Djoko Sardjono)

MERASA jenuh lantaran lama tinggal di tempat evakuasi sementara (TES), sejumlah pengungsi erupsi Gunung Merapi di Balai Desa Tegalmulyo dan Balai Desa Balerante, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten, memilih kembali ke rumah.

Warga mulai mengungsi sehari setelah Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta menaikkan status Gunung Merapi dari waspada (level II) menjadi siaga (level III) pada 5 November 2020.

Hingga Jumat (25/12) pukul 21.000 WIB, sebanyak 83 pengungsi asal kawasan rawan bencana (KRB) III Gunung Merapi yang masih bertahan di TES Balai Desa Tegalmulyo dan 257 pengungsi yang tinggal di TES Balai Desa Balerante.

Sebelumnya, pada awal pengungsian, TES Balai Desa Tegalmulyo menampung sekitar 100 orang dan TES Balai Desa Balerante sebanyak 279 orang. Pengungsi berkurang dimungkinkan karena mereka jenuh lama tinggal di pengungsian.

Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Klaten Sip Anwar kepada mediaindonesia.com membenarkan sebagian pengungsi erupsi Gunung Merapi yang kembali ke rumah lantaran mereka merasa jenuh lama tinggal di tempat pengungsian.

Baca juga:  Sediakan Jaringan Internet untuk Pengungsi Erupsi Merapi

Saat ini, sebanyak 83 pengungsi di TES Balai Desa Tegalmulyo asal Dukuh Canguk, Sumur, dan Pajegan. Sedangkan 257 pengungsi di TES Balai Desa Balerante warga Dukuh Sambungrejo, Ngipiksari, Gondang, Ngelo, dan Sukorejo.

Total warga KRB III Gunung Merapi yang kini masih bertahan di pengungsian berjumlah 340 orang. Sebanyak 151 orang di antaranya kelompok rentan, seperti balita, anak-anak, lansia, ibu hamil, ibu menyusui, dan penyandang disabilitas.

Humas BPBD Klaten Nur Tjahjono Suharto menambahkan BPPTKG Yogyakarta menetapkan tiga desa di Kecamatan Kemalang, Klaten, yaitu Desa Tegalmulyo, Desa Balerante, dan Desa Sidorejo sebagai KRB III Gunung Merapi.

"Namun, dari tiga desa itu yang belum ada pengungsian di Desa Sidorejo terutama warga KRB III Dukuh Petung, Kembangan, dan Deles. Untuk pengungsi dari desa ini telah disiapkan TES di GOR Kalimosodo," tutur Nur.(OL-5)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya