Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Berdasarkan data sementara yang dikumpulkan oleh Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai NasDem, partai besutan Surya Paloh itu berhasil unggul di 132 daerah yang menggelar pemilihan kepala daerah (pilkada) 2020.
"Dari data sementara yang telah masuk, pasangan kepala daerah yang diusung oleh NasDem menang di 4 provinsi dan 128 kabupaten/kota," ungkap Sekjen DPP Partai NasDem Johnny G Plate dalam keterangan persnya, Kamis (10/12).
Menurut Johnny, dari 270 pilkada yang digelar di tahun 2020 ini, NasDem mengusung sebanyak 266 pasangan calon kepala daerah, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota.
"Data yang sudah masuk sebanyak 222 dan sisanya 44 daerah masih kami tunggu. Persentase kemenangannya 59,46 persen dari 270 daerah yang melaksanakan pilkada. Tapi, ini masih data sementara," papar Johnny.
Dia menambahkan, untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur NasDem menang di Provinsi Sulawesi Tengah, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan dan Kepulauan Riau.
Sementara, lanjut Johnny, dalam pilkada serentak kali ini NasDem mampu menghantarkan 90 kadernya berjaya di pilkada. Terdiri atas 1 gubernur, 2 wakil gubernur, 47 bupati/wali kota, 32 wakil bupati/wakil wali kota, dan 4 pasangan calon (keduanya merupakan kader NasDem).
"Totalnya ada 90 kader NasDem yang meraih hasil positif dari pilkada tahun ini," imbuh Jhonny.
Tak hanya kemenangan, kata Johnny, kandidat-kandidat calon kepala daerah yang diusung oleh NasDem juga mengalami kekalahan di daerah, yaitu di tingkat provinsi sebanyak 4 daerah dan di tingkat kabupaten/kota sebanyak 86 daerah. "NasDem ikut serta di 266 daerah. Hanya 4 pilkada yang tak diikuti NasDem," pungkas Johnny. (OL-12)
Gunjingan banyak orang bahwa NasDem adalah partai pragmatis, lagi medioker, sebenarnya dilandasi dua alasan mendasar.
Presiden Prabowo Subianto bisa fokus pada program strategis nasional yang dihajatkan langsung kepada kebutuhan dasar rakyat.
Partai NasDem mendesak dialog konstitusional untuk menyikapi pemisahan pemilu nasional-lokal. DPR dan Pemerintah didesak untuk tidak lagi membenturkan putusan MK dengan UUD.
KETUA Komisi XIII DPR RI, Willy Aditya merespons polemik hak royalti untuk pemutaran lagu di ruang publik. Ia meminta semua pihak mengedepankan falsafah Pancasila dan tidak saling serang.
REVISI Undang-Undang PPMI harus mempertimbangkan perlindungan menyeluruh yang responsif gender dan prinsip-prinsip HAM bagi para pekerja migran Indonesia (PMI).
Partai NasDem menyatakan komitmennya untuk membuka ruang bagi generasi muda dalam dunia politik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved