Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

Stok Beras Bantuan Dipastikan Aman

Ata/DG/X-10
07/9/2020 03:01
Stok Beras Bantuan Dipastikan Aman
Ilustrasi -- Stok Beras Bulog( Antara/Asep Fathulrahman)

MENTERI Sosial Juliari P Batubara memastikan stok beras untuk bantuan sosial beras bagi 10 juta keluarga
penerima manfaat Program Keluarga Harapan (KPM-PKH) hingga Oktober mendatang aman.

“Stok beras di Bulog aman untuk memenuhi kebutuhan 10 juta KPM-PKH yang akan menerima total sebanyak 15 kilogram (kg) per KPM per bulan mulai Agustus, September, dan Oktober,” tegas Juliari, kemarin.

Juliari menjelaskan penyaluran dilakukan dua kali, yaitu 30 kg per keluarga pada September dan 15 kg pada Oktober. Ia mengatakan, sinergi Kemensos dengan Perum Bulog dalam bansos beras tidak sekadar dipahami dalam skema jaring pengaman sosial.

“Bansos beras membantu mendorong distribusi stok beras di gudang-gudang Bulog. Selanjutnya, Bulog bisa menyerap beras petani dan seterusnya sehingga kesejahteraan petani juga bisa ikut terangkat,” katanya.

Untuk memastikan kesiapan pelaksanaan bantuan beras ini, Juliari mengecek kondisi Gudang Bulog di Cimindi, Kota Cimahi, Jawa Barat, Sabtu (5/9). “Tadi saya melihat sampel dari beberapa karung kualitasnya sejauh ini sangat memuaskan. Semoga ke depannya bisa konsisten,” katanya.

Direktur Keuangan Perum Bulog yang juga menjabat Plt Direktur Operasional Perum Bulog Triyana mengatakan pihaknya telah menyiapkan beras dengan kualitas bagus untuk disalurkan ke masyarakat.

“Kualitas bagus, boleh dicek. Berasnya kualitas medium, tapi sebenarnya sama saja rasanya dengan premium. Sejauh ini tidak ada beras rusak. Pemeliharaan di tiap gudang bagus dan ada standarnya,” jelas Triyana saat mendampingi Menteri Sosial dalam kunjungannya di Gudang Bulog Cimindi.

Dirjen Pemberdayaan Sosial Edi Suharto menjelaskan Kementerian Sosial bertanggung jawab untuk memastikan kualitas berasnya baik dan layak konsumsi.

“Kita memastikan kualitas berasnya sehingga tidak ada beras yang lama dan rusak,” ujarnya. (Ata/DG/X-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Kardashian
Berita Lainnya