Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

5 Ribu Massa akan Tetap Demo di Depan DPR

Siti Yona Hukmana
14/8/2020 11:03
5 Ribu Massa akan Tetap Demo di Depan DPR
Ilustrasi--Sejumlah buruh melakukan aksi unjuk rasa di depan gedung DPR, Senayan.(ANTARA/Sigid Kurniawan)

GERAKAN Buruh bersama rakyat (Gebrak) akan menggelar demo menolak RUU Cipta Kerja atau Omnibus Law di depan Gedung DPR, Jakarta, Jumat (14/8)  siang. Ribuan massa bakal memadati jalan raya di depan gedung parlemen tersebut.

"Sebanyak 5 ribu orang nanti bakal turun," kata juru bicara Gebrak, Nining Elitos Kasbi, saat dikonfirmasi, Jumat (14/8).

Polisi telah melarang unjuk rasa di depan gedung DPR pada hari ini. Pasalnya, ada kegiatan pidato kenegaraan Presiden Joko Widodo yang akan digelar hingga pukul 16.00 WIB.

Namun, Gebrak tetap akan melakukan demo di depan gedung DPR. Aksi unjuk rasa di depan gedung DPR dilakukan Jumat (14/8) siang, usai salat Jumat.

Baca juga: Polisi Siagakan 6.300 Personel di Sidang Tahunan DPR

"Aksi hari ini, pertama di depan Kementerian Ketenagakerjaan Jalan Gatot Subroto, terus habis salat Jumat ke DPR RI," ujar Nining.

Nining mengungkapkan, Gebrak mendesak pemerintah dan DPR fokus memulihkan daya beli rakyat di tengah kemerosotan pertumbuhan ekonomi akibat pandemi covid-19.

Memulihkan daya beli rakyat, kata dia, tidak cukup dengan bantuan Rp600 ribu, tapi butuh jaminan kepastian kerja dan perlindungan sosial.

"Omnibus law ada di sisi untuk menurunkan daya beli rakyat dengan menjauhkan kepastian kerja dan memunculkan kerja dengan upah murah," tutur dia. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya